Tindak Tegas Spekulan yang Mainkan Harga Pangan saat Ramadan

JAKARTA (4 Maret): Anggota Komisi IV DPR RI dari Fraksi Partai NasDem, Cindy Monica, meminta Satuan Tugas (Satgas) Pangan untuk menindak tegas spekulan dan pengusaha yang menyebabkan kelangkaan dan lonjakan harga pangan selama ramadan.

“Harus ada tindakan tegas bagi oknum yang berusaha mengambil keuntungan dengan cara tidak sehat. Pemerintah melalui Satgas Pangan, perlu memastikan distribusi berjalan dengan adil dan merata,” ujar Cindy di Jakarta, Selasa (4/3/2025).

Legislator Partai NasDem dari Daerah Pemilihan Sumbar II (Kabupaten Agam, Lima Puluh Kota, Padang Pariaman, Pasaman, Pasaman Barat, Kota Bukittinggi, Kota Pariaman, dan Kota Payakumbuh) itu mengungkapkan, masyarakat sepanjang bulan ramadan memiliki kekhawatiran terhadap lonjakan harga dan kelangkaan bahan pokok.

Ia mendesak pemerintah agar segera mengambil langkah antisipatif untuk memastikan ketersediaan pangan tetap stabil dan harga tidak melambung tinggi.

“Ramadan adalah bulan yang penuh berkah dan kebersamaan. Jangan sampai masyarakat terbebani oleh kenaikan harga atau kelangkaan bahan pokok seperti beras, minyak goreng, gula, dan daging. Pemerintah harus melakukan langkah-langkah antisipatif agar distribusi berjalan lancar dan harga tetap terkendali,” ujar dia.

Ia juga mengingatkan bahaya ulah spekulan dan mafia pangan yang kerap memanfaatkan momentum ramadan untuk meraup keuntungan secara tidak sehat.

Satgas Pangan harus bertindak tegas terhadap praktik penimbunan dan permainan harga yang merugikan masyarakat. Terutama, mendukung petani dan nelayan agar tidak hanya menjadi penyedia pangan, tetapi juga mendapatkan kesejahteraan yang lebih baik. Kebijakan yang tepat dapat membantu mereka mendapatkan harga jual yang layak dan memastikan ketahanan pangan nasional tetap terjaga.

Ia menekankan bahwa ramadan seharusnya menjadi bulan penuh berkah bagi semua, bukan justru menjadi beban karena harga pangan yang tidak terkendali.

“Kita harus mendukung petani dan nelayan agar hasil produksinya terserap dengan baik di pasar. Dengan kebijakan yang tepat, kesejahteraan mereka juga akan meningkat, sekaligus memastikan kebutuhan pangan nasional tetap aman,” tukasnya.

(Safa/*)

Add Comment