Ayep Zaki Terus Kawal Pemulangan PMI yang Dianiaya Di Arab Saudi
SUKABUMI (8 Maret): Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki terus mengawal pemulangan Pekerja Migran Indonesia asal Kelurahan Cikundul, Kota Sukabumi, Jawa Barat dari Arab Saudi.
Melalui Dinas Tenaga Kerja, Wali Kota menjelaskan, pihaknya telah menghubungi keluarga dan berkoordinasi dengan lurah dan RW setempat untuk memastikan proses pemulangan pekerja tersebut.
“Dari dinas tenaga kerja sudah berkomunikasi dengan pihak keluarga dan pihak sponsor. Sponsor telah menghubungi majikan di Timur Tengah dan mereka berjanji untuk memulangkan pekerja migran tersebut dalam waktu 10 hari ke depan,” ujar Ayep Zaki kepada media, Jumat (7/3/2025).
Sebelumnya, viral kabar mengenai Siti Ulfa, seorang Pekerja Migran Indonesia yang mengaku sering diperlakukan tidak baik oleh majikannya di Arab Saudi. Dia mengatakan ingin segera pulang ke Indonesia.
Hal itu diungkapkan langsung oleh korban dalam video yang diunggah di akun media sosial miliknya, atas nama Ulfha Naiffa, pada Rabu (5/3/2025).
Menurut Ayep Zaki, pihak sponsor yang merupakan tetangga keluarga korban juga telah menjalin komunikasi intensif dengan pihak majikan di Timur Tengah untuk memastikan pemulangan pekerja migran tersebut tepat waktu.
“Dinas tenaga kerja terus berkoordinasi dengan sponsor untuk memastikan majikan menepati janji pemulangan tepat waktu, hingga pada waktunya dinas tenaga kerja dapat bersama-sama menjemput di Bandara,” terang Ayep.
Dalam video, Ulfa mengatakan ingin pulang ke Indonesia setelah tiga tahun menjadi pekerja migran di Arab Saudi, karena sering dijambak dan tidak dikasih makan oleh majikannya.
“Nama saya Siti Ulfa dari Sukabumi Jawa Barat, saya di sini sering mendapatkan kekerasan dari majikan perempuan saya. Dia (majikan) sering menjambak rambut saya, bahkan menendang. Ini telinga saya masih sakit, karena sering dijewer majikan saya,” ujarnya.
Atas kekerasan tersebut, Ulfa mengaku telinganya sempat mengeluarkan darah. Ia juga meminta kepada semua pihak yang bisa membantunya untuk pulang ke Indonesia.
“Tolong Pak/Bu yang bisa bantu saya untuk keluar dari sini, saya mau pulang,” ucapnya melalui unggahan video dirinya di akun media sosial miliknya.
Ulfa mengungkapkan, bahwa mereka awalnya memiliki niat untuk memulangkan dirinya pada 30 Januari lalu. Namun hingga sekarang, ia masih berada di Arab Saudi.
(WH/*/AS)