NasDem Riau Siap Laksanakan Program Restorasi Kakus Sekolah

Getting your Trinity Audio player ready...

PEKANBARU (23 April): Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai NasDem Provinsi Riau menyatakan kesiapan untuk melaksanakan program Restorasi Kakus di Provinsi Riau. Program itu akan menyasar 15 kecamatan di Kota Pekanbaru serta sejumlah titik di empat kabupaten lainnya.

Koordinator Restorasi Kakus DPW Partai NasDem Riau, Indra Irianto, menyebutkan bahwa kegiatan itu merupakan tindak lanjut dari instruksi DPP Partai NasDem. Peluncuran program tersebut di wilayah Riau dijadwalkan mulai Mei 2025.

“Tujuannya untuk membantu sekolah memperbaiki fasilitas sanitasi sehingga lingkungan belajar lebih sehat,” kata Indra kepada awak media, di Pekanbaru, Riau, Rabu (23/4/2025).

Indra menjelaskan kegiatan Restorasi Kakus mencakup perbaikan sejumlah elemen di toilet sekolah, seperti pintu, lantai, atap, dan WC. Kegiatan tersebut akan melibatkan kader NasDem, pihak sekolah, dan organisasi siswa intra sekolah (OSIS).

Dia juga menyatakan program itu akan menyasar jenjang pendidikan dari tingkat SD hingga SMA dan SMK yang dinilai membutuhkan perbaikan fasilitas sanitasi.

“NasDem akan berkoordinasi dengan sekolah agar kegiatan sosial ini berjalan lancar dan sukses,” ujarnya.

Di tingkat pusat, DPP Partai NasDem telah menetapkan program Restorasi Kakus sebagai agenda nasional yang harus dijalankan oleh seluruh kader. Program itu menjadi bagian dari keputusan kongres partai.

“Apa program nasional yang kita cetuskan melalui hasil keputusan kongres adalah restorasi kakus, program sanitasi,” ujar Ketua Koordinator Bidang Ideologi, Organisasi, dan Kaderisasi DPP Partai NasDem, Willy Aditya, saat menyampaikan materi dalam acara Sekolah Partai di Gedung Akademi Bela Negara Partai NasDem, Jakarta Selatan, Sabtu (9/11/2024).

Willy yang juga Ketua DPW Partai NasDem Provinsi Riau itu, menjelaskan bahwa program tersebut dilandasi semangat gotong royong. Ia mendorong kader untuk menjadi pelopor gerakan sosial tersebut di wilayah masing-masing.

“Jadi, kakak-kakak semua, melalui keputusan kongres, lima tahun yang akan datang kita menjadi pelopor, menjadi percontohan, menjadi pionir untuk adanya gerakan gotong royong mulai dari merestorasi kakus atau WC,” kata Willy yang juga Ketua Komisi XIII DPR RI itu.

Ia menambahkan, perhatian terhadap sanitasi sekolah dan masjid menjadi penting karena fasilitas tersebut digunakan langsung oleh masyarakat dan memiliki dampak terhadap kenyamanan belajar.

(WH/KL)

Add Comment