Puluhan Siswa Keracunan, Nurhadi Minta Evaluasi Menyeluruh Program MBG

Getting your Trinity Audio player ready...

JAKARTA (24 April): Anggota Komisi IX DPR Nurhadi mengaku prihatin atas peristiwa yang menimpa puluhan siswa Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 di Cianjur, Jawa Barat yang mengalami gejala keracunan seusai mengonsumsi Makan Bergizi Gratis (MBG) pada Senin, 21 April 2025.

Menurut Nurhadi, kejadian yang berulang-ulang menandakan ada persoalan serius dalam pelaksanaan program MBG di lapangan.

“Ini adalah kejadian yang sangat memprihatinkan, terlebih karena program MBG sejatinya bertujuan mulia, yaitu meningkatkan gizi anak-anak sekolah dan menekan angka stunting,” kata Nurhadi, Rabu (23/4/2025).

Nurhadi menuturkan, kejadian keracunan seusai menyantap MBG yang terjadi secara terus menerus justru menyebabkan gangguan kesehatan, dan menjadi alarm keras bagi semua pihak, terutama Badan Gizi Nasional (BGN) dan seluruh instansi terkait.

Apalagi, imbuhnya, kejadian itu bukan yang pertama. Untuk itu, perlu evaluasi menyeluruh, baik dari sisi penyediaan bahan baku, distribusi, hingga pengawasan keamanan pangan.

Nurhadi yang juga politikus NasDem itu menegaskan sebagai mitra kerja BGN, Komisi IX DPR akan segera meminta penjelasan resmi dari pihak terkait.

“Kami akan dorong agar ada audit menyeluruh terhadap vendor penyedia MBG di berbagai daerah, termasuk penguatan standar higiene dan sanitasi pangan. Jika ditemukan kelalaian atau pelanggaran prosedur, maka harus ada sanksi tegas dan transparan,” tegas legislator dari Dapil Jatim VI (Kabupaten Blitar, Kediri, Tulungagung, Kota Blitar, dan Kota Kediri) itu.

Ditambahkan Nurhadi, pihaknya pun mendorong agar pemerintah daerah dan dinas kesehatan lebih aktif dalam melakukan pengawasan berkala serta pelatihan bagi para penyedia makanan di sekolah-sekolah.

“Kami di Komisi IX tetap berkomitmen agar program-program peningkatan gizi tetap berjalan, namun harus dengan pelaksanaan yang aman dan bertanggung jawab,” tandasnya.

(Kabul/*)

Add Comment