Persahabatan Dua Negarawan: Mahathir-Surya Paloh Segera Bertemu

Getting your Trinity Audio player ready...

JAKARTA (4 Mei): Delegasi utusan mantan Perdana Menteri Malaysia, Tun Mahathir Mohamad, melakukan kunjungan silaturahmi ke NasDem Tower, Jakarta Pusat, Minggu (4/5). Tujuan kunjungan tersebut menyampaikan pesan pribadi dan undangan resmi Mahathir Mohamad kepada Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh.

Tun Mahathir akan merayakan ulang tahunnya yang ke-100 pada 10 Juli 2025. Dia mengutus tiga orang dekatnya yakni Sufi Yusoff, Dato Seri Qamarul Naim, dan Nur Sulaiman Zolkapli untuk menyampaikan undangan kepada Surya Paloh.

Ketiga utusan tersebut diterima Sekretaris Jenderal Partai NasDem, Hermawi Taslim, didampingi Wakil Sekjen Siar Anggretta Siagian serta Ketua Partai NasDem Malaysia, Tengku Adnan.

Silaturahmi itu juga menjadi momen mempererat hubungan antara dua negarawan, Surya Paloh dan Tun Mahathir Mohamad. Dalam pertemuan tersebut dibahas pula isu-isu strategis terkait hubungan antara Indonesia-Malaysia serta kerja sama dengan negara-negara sahabat.

Sekjen NasDem, Hermawi Taslim, menyampaikan apresiasinya atas kunjungan tersebut. Ia menegaskan bahwa hubungan erat antara Surya Paloh dan Mahathir Mohamad telah terjalin selama puluhan tahun dan tetap dirawat hingga kini.

“Kami senang bisa menyambut kehadiran kawan-kawan utusan Pak Mahathir bertiga dari Kuala Lumpur. Kita sudah seperti tidak ada batasnya lagi. Beberapa waktu lalu kita undang Pak Mahathir dalam waktu yang relatif pendek, beliau datang sendiri. Padahal waktu itu panitia mengatakan Pak Mahathir mau zoom saja, sudah Alhamdulillah. Ternyata beliau datang sendiri,” ujar Taslim.

Hubungan baik antara Surya Paloh dan Mahathir sebelumnya juga terlihat saat Mahathir hadir sebagai pembicara dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Partai NasDem pada 2022 lalu. Mahathir hadir secara langsung dan memberikan pandangan sebagai sosok pemimpin yang menginspirasi.

Dalam waktu dekat, dijadwalkan akan ada pertemuan langsung antara Surya Paloh dan Mahathir Mohamad. Pertemuan itu akan membahas masa depan hubungan bilateral serta peran strategis kawasan Asia Tenggara.

“Kita mau bicara soal masa depan Malaysia, Indonesia, ASEAN. Ini kan pimpinan-pimpinan yang sudah banyak makan asam garam,” tambah Taslim.

Salah satu anggota delegasi, Sufi Yusoff, menyampaikan rasa terima kasih atas sambutan hangat dari jajaran pengurus Partai NasDem.

“Ingin menyambung silaturahim itu agar tidak terputus. Kami berterima kasih kepada Partai NasDem, kepada Pak Taslim, telah menerima kedatangan kami pada hari ini,” tutup Sufi.

(WH/KL)

Add Comment