Kolaborasi antara Pemerintah, Parpol, dan Masyarakat Penting untuk Ciptakan Harmoni Sosial

Getting your Trinity Audio player ready...

PROBOLINGGO (3 Agustus): Anggota Komisi VIII DPR RI, Dini Rahmania, menggelar acara bertajuk Memperkuat Sinergi antara Negara, Partai Politik, dan Masyarakat dalam Mewujudkan Kehidupan Beragama yang Rukun, Damai, dan Bermartabat.

Kegiatan yang memanfaatkan momentum reses untuk menyerap aspirasi itu berlangsung di salah satu kafe di Kraksaan, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, Sabtu (2/8/2025).

Dalam sambutannya, Dini menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada Kementerian Agama (Kemenag), khususnya Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat (Bimas) Islam yang telah memberikan ruang bagi masyarakat, terutama para penggerak politik dan sosial di tingkat lokal untuk menyampaikan masukan terkait layanan keagamaan.

“Sebagai anggota Komisi VIII yang membidangi agama dan sosial, saya menekankan bahwa wajah peradaban bangsa dibentuk oleh seberapa baik kehidupan beragama dikelola. Hal itu bisa dimulai dari hal-hal yang dekat dengan masyarakat. Bagaimana pelayanan Kantor Urusan Agama (KUA) dijalankan, bagaimana pembinaan majelis taklim dilakukan, bagaimana rumah ibadah dirawat, dan bagaimana fungsi strategis ormas keagamaan difasilitasi,” ungkap Dini.

Legislator NasDem dari Dapil Jawa Timur II (Pasuruan – Probolinggo) itu menegaskan bahwa kolaborasi antara pemerintah, partai politik, dan masyarakat sangat penting untuk menciptakan harmoni sosial.

“Partai NasDem, sebagai partai yang mengusung semangat Restorasi Indonesia, menaruh perhatian besar terhadap peran agama dalam membangun nilai dan moral bangsa,” ujar Dini.

Lebih lanjut, Dini menyatakan kehadiran kader-kader NasDem bukan sekadar sebagai struktur partai, melainkan juga sebagai agen perubahan dan penjaga nilai di tengah masyarakat.

“Kami hadir untuk memastikan bahwa nilai-nilai kebangsaan dan keagamaan berjalan beriringan dalam membangun Indonesia yang lebih baik,” katanya.

Dini berharap kegiatan itu menjadi momen saling mendengar antara pemerintah dan masyarakat.

“Pemerintah harus mendengar aspirasi masyarakat, dan masyarakat juga perlu memahami arah kebijakan pemerintah. Aspirasi yang muncul hari ini akan saya kawal dalam ruang legislasi, penganggaran, dan pengawasan di Senayan,” janjinya.

Acara tersebut dihadiri perwakilan Kemenag di antaranya Kepala Kanwil Kemenag Jatim Ahmad Sruji Bakhtiar, Kepala Kemenag Kabupaten Probolinggo Samsur, dan jajaran Kemenag Kabupaten Probolinggo.

Di akhir acara, Dini mengajak semua pihak untuk menjadikan kegiatan itu sebagai ladang kebaikan dan perjuangan bersama.

“Mari kita perkuat harmoni sosial dan perluas manfaat kehadiran negara dalam kehidupan beragama yang rukun, damai, dan bermartabat,” ujarnya. (Najib/*)

Add Comment