Dipimpin Herman Deru Sumsel Masuk Provinsi dengan Infrastruktur Terbaik
PALEMBANG (5 September): Provinsi Sumatra Selatan (Sumsel) kembali menorehkan prestasi membanggakan di bawah kepemimpinan Gubernur Herman Deru yang juga Ketua DPW Partai NasDem Sumsel.
Lembaga pemeringkat nasional berbasis data, Good Stats, menempatkan Sumsel di posisi ke-7 dalam daftar provinsi dengan kualitas pembangunan infrastruktur terbaik 2025.
Dalam laporan tersebut, Sumsel berhasil bersanding dengan provinsi-provinsi maju di Pulau Jawa. Jawa Timur menempati peringkat pertama (4,51), disusul DKI Jakarta (4,37), Jawa Barat (4,07), Jawa Tengah (4,06), Sumatra Utara (3,92), Banten (3,71), dan Sumsel dengan capaian skor 3,63. Posisi ini menempatkan Sumsel sebagai provinsi dengan infrastruktur terbaik kedua di Pulau Sumatra setelah Sumatra Utara.
Herman Deru meyakini pemerataan pembangunan infrastruktur adalah fondasi dalam mempercepat roda perekonomian dan meningkatkan pelayanan publik.
“Kami membangun infrastruktur bukan hanya untuk estetika, tetapi untuk membuka akses, memperkuat konektivitas, dan mengurangi kesenjangan antarwilayah,” ujar Herman Deru dalam keterangannya, Kamis (4/9).
Data Bappeda Sumsel mencatat, sejak 2018 jalan mantap provinsi meningkat signifikan dari 61,22% menjadi 93,94% hanya dalam tiga tahun. Peningkatan itu tetap konsisten meski pandemi Covid-19 sempat menekan laju perekonomian. Pada 2022, Pemerintah Provinsi Sumsel tetap melanjutkan pembangunan dan pemantapan jalan di berbagai kabupaten/kota.
Salah satu terobosan penting adalah pembangunan jalan yang memangkas waktu tempuh Musi Rawas–Lubuklinggau–Muratara (MLM) menuju Palembang. Dari sebelumnya 7–8 jam, kini perjalanan hanya membutuhkan sekitar 4 jam.
Peresmian ruas jalan Simpang Semambang – Cecar SP 9 – Simpang Kulim pada 2023 juga menjadi tonggak sejarah yang membuka peluang ekonomi baru bagi masyarakat sekaligus memperkuat konektivitas antarwilayah.
Menurut Good Stats, indikator penilaian tidak hanya melihat panjang jalan yang dibangun, tetapi juga efektivitasnya dalam menunjang aktivitas ekonomi dan sosial. Karena itu, capaian Sumsel dipandang sebagai representasi keberhasilan pembangunan merata.
Infrastruktur yang baik terbukti menjadi katalisator pertumbuhan daerah. Mobilitas barang dan jasa lebih lancar, akses pendidikan dan kesehatan lebih mudah, serta iklim investasi semakin menarik.
Ke depan, kata Herman Deru, Pemprov Sumsel bertekad mempertahankan bahkan meningkatkan capaian tersebut melalui program Infrastruktur Tuntas Merata. Pembangunan tidak hanya diarahkan di perkotaan, tetapi juga di desa-desa hingga wilayah perbatasan.
Elite Partai NasDem itu juga menekankan dengan kerja kolektif dan konsistensi, pihaknya ingin memastikan seluruh masyarakat Sumsel merasakan manfaat pembangunan.
(WH/KL)
