Edukasi dan Literasi Kebencanaan Penting agar Masyarakat semakin Waspada
BARRU (17 Oktober): Anggota Komisi V DPR RI, Teguh Iswara Suardi, berharap masyarakat Sulawesi Selatan (Sulsel) dapat semakin siap menghadapi potensi bencana alam. Diperlukan edukasi dan literasi kebencanaan agar masyarakat semakin tanggap bencana.
“Harapan kami, masyarakat di Kabupeten Barru bisa mendapatkan edukasi dan literasi terkait ketika terjadi bencana alam, langkah pertamanya seperti apa, langkah mitigasinya seperti apa, dan juga untuk menggambarkan garis koordinasi dengan Basarnas,” kata Teguh dalam workshop ‘Pemberdayaan Masyarakat Bidang Pencarian dan Pertolongan’, di Kabupaten Barru, Sulsel, Kamis (16/10/2025).
Kegiatan yang merupakan kerja sama Teguh dengan Basarnas itu diikuti oleh 82 peserta yang berasal dari berbagai unsur masyarakat dan instansi se-Kabupaten Barru. Tujuannya, untuk meningkatkan kapasitas dan kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi situasi darurat, serta memperkuat sinergitas antara Basarnas dan potensi SAR daerah.
“Masyarakat bisa menyebarkan ilmu yang didapat hari ini ke masyarakat luas. Ketika terjadi bencana kita sudah jauh lebih siap menghadapinya,” tandas teguh.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Makassar, Muhammad Arif Anwar, menekankan pentingnya kegiatan tersebut untuk membangun kesadaran dan kemampuan masyarakat agar lebih siap dalam menghadapi situasi darurat.
“Pemberdayaan masyarakat adalah kunci dalam upaya penyelamatan yang cepat dan efektif,” tegasnya.
Sementara itu, Kalaksa BPBD Kabupaten Barru, Umar Sinampe, menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan tersebut. Sinergi antara Basarnas, DPR RI, dan pemerintah daerah terkait potensi SAR sangat penting untuk memperkuat sistem tanggap darurat di tingkat kabupaten.
“Kami berharap pelatihan seperti ini terus berlanjut di masa mendatang,” tandas Umar. (Yudis/*)
