Cheroline Harap Pemerataan Listrik di Papua Barat Tetap Jadi Prioritas PLN
MANOKWARI (29 Oktober): Anggota Komisi XII DPR RI, Cheroline Chrisye Makalew, menegaskan komitmennya untuk terus mendorong pemerataan akses listrik di wilayah Papua Barat.
“Saya selalu berkomunikasi dengan PLN supaya ada pemerataan, dan puji Tuhan, responsnya bagus. Beberapa waktu lalu saya juga sempat naik ke Kabupaten Pegunungan Arfak, dan melihat sendiri bahwa sebagian masukan kami sudah dijawab oleh PLN,” kata Cheroline saat Kunjungan Kerja Komisi XII DPR ke Manokwari, Papua Barat, Selasa (28/10/2025).
Kendati demikian, Cheroline mengakui bahwa persoalan kelistrikan di Papua masih membutuhkan kerja keras dan perhatian khusus.
“Kita bicara soal Papua ini mungkin tidak sama seperti daerah lain. Masih banyak infrastruktur yang belum bagus, masih banyak jalan yang tidak bisa dilewati kendaraan biasa. Jadi kita juga perlu memahami tantangan itu,” imbuhnya.
Persoalan kelistrikan di Papua salah satunya disebabkan kondisi geografis dan infrastruktur di wilayah tersebut yang belum sepenuhnya mendukung.
“Kita harus tetap menjaga agar masukan masyarakat, terutama terkait kelistrikan bisa benar-benar didengar,” tandasnya.
Wakil rakyat dari Dapil Papua Barat tersebut menambahkan, pada tahun 2025 terdapat 26 kampung di Papua Barat yang masuk dalam program Listrik Desa (Lisdes).
Cheroline berharap pada tahun 2026 jumlah kampung yang mendapatkan akses listrik dapat meningkat signifikan.
“Harapannya dalam waktu dekat banyak kampung yang bisa terlistriki. Puji Tuhan di tahun 2025 ini ada 26 kampung di Papua Barat yang masuk program Lisdes. Semoga tahun depan lebih banyak lagi,” ungkapnya.
Ia menyebut aspirasi masyarakat di Kabupaten Pegunungan Arfak telah mulai direalisasikan dengan pemasangan sejumlah tiang listrik.
Komisi XII DPR akan terus mengawal implementasi program kelistrikan di Papua Barat agar masuk dalam peta jalan (roadmap) pembangunan nasional sektor energi.
“Ke depan, tugas kita adalah mengawal agar program-program untuk Papua Barat ini tetap menjadi prioritas dalam roadmap PLN,” tutup Legislator Partai NasDem itu. (dpr.go.id/*)