Willy Desak Investigasi Tuntas Pelaksanaan SDUWHV 2025

JAKARTA (25 November): Ketua Komisi XIII DPR RI, Willy Aditya, menegaskan dukungan penuh terhadap langkah Ombudsman RI dalam menyelesaikan investigasi terkait pelaksanaan Surat Dukungan Untuk Working Holiday Visa (SDUWHV) 2025 oleh Direktorat Jenderal Imigrasi. Laporan audit 2025 menjadi kunci untuk dibahas secara komprehensif di Komisi XIII.

“Oke teman-teman, itu ya karena ini belum audit 2025. Jadi yang terjadi baru audit 2024. Teman-teman semua kita tunggu audit 2025. Setuju ya?” ujar Willy dalam RDP dengan Ditjen Imigrasi, Ombudsman, serta perwakilan Gerakan Demo SDUWHV di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (24/11/2025).

Willy juga mendorong Ditjen Imigrasi untuk melakukan transparansi total dalam proses pemberian SDUWHV, baik untuk Australia maupun negara lainnya. Willy menegaskan bahwa perbaikan sistem tidak bisa ditunda, terutama setelah berbagai persoalan muncul dalam seleksi tahun ini.

Selain itu, Komisi XIII meminta agar Imigrasi menyiapkan alternatif metode seleksi yang lebih objektif, adil, dan mudah diakses oleh seluruh warga negara. Ia menyoroti ketimpangan akses internet di berbagai daerah, yang berdampak besar bagi peserta dari wilayah 3T.

“Karena kita tidak rata akses internetnya ibu/bapak semua tadi disampaikan oleh salah satu peserta, di daerah 3T misalnya, equal right sebagai citizen kan harus kita kedepankan,” tegasnya.

Komisi XIII, kata Willy, juga mendesak Ditjen Imigrasi untuk melakukan verifikasi ulang dan membatalkan surat dukungan bagi peserta yang diketahui mengakses sistem dari luar negeri. Langkah ini dianggap penting untuk menjaga integritas proses seleksi sekaligus memberikan kepastian bagi seluruh peserta yang mengikuti aturan. (dpr.go.id/)

Add Comment