Dini Rahmania Berkomitmen Kawal Akses Pendidikan yang Adil

KRAKSAAN (1 Desember): Anggota DPR RI dari Fraksi Partai NasDem Dini Rahmania berkomitmen untuk mengawal akses pendidikan yang adil di Probolinggo dan Pasuruan, Jawa Timur.

Hal tersebut disampaikan Dini kunjungan ke Madrasah Ibtidaiyah (MI) Muhammadiyah Sumberbulu, Kecamatan Tegalsiwalan, Probolinggo, Jawa Timur, Sabtu (29/11/25)

“Kami akan memastikan proses pencairan PIP berjalan tepat sasaran dan tanpa hambatan. Kami juga akan terus memperjuangkan penambahan kuota PIP serta kesetaraan hak guru madrasah dengan guru di bawah Diknas,” ungkap Dini.

Kunjungan dalam rangka sosialisasi dan penyerahan beasiswa Program Indonesia Pintar (PIP) Aspirasi 2025 kali ini Dini Rahmania hadir bersama anggota DPRD Kabupaten Probolinggo Fraksi NasDem, Feri Gita Rahayu, S.Pd.

Kunjungan kedua legislator NasDem itu juga didampingi jajaran Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Tegalsiwalan yang mengawal kegiatan sejak awal hingga akhir.

Dalam kesempatan tersebut, Feri Gita Rahayu, SPd, mengapresiasi perjuangan guru-guru madrasah dan menegaskan kesiapan menerima aspirasi masyarakat.

“Yang layak dapat, tetapi tahun ini belum menerima, insyaallah akan kami ajukan tahun depan. Segala bantuan untuk rakyat silakan didiskusikan. Karena saya adalah wakil rakyat Anda,” ujarnya.

Pernyataan tersebut disambut positif para guru serta jajaran PCM Tegalsiwalan yang turut memberikan dukungan moril.

Kepala MI Muhammadiyah Sumberbulu, A’yun, mengungkapkan bahwa pengajuan PIP telah dilakukan sejak tahun ajaran sebelumnya, meski madrasahnya tidak menerima kuota bantuan selama tiga tahun berturut-turut.

“Pengajuan PIP ini merupakan pengajuan tahun ajaran kemarin. Alhamdulillah, 33 siswa terpilih sebagai penerima. Meski terlihat sedikit, ini pencapaian luar biasa karena tiga tahun MI Muhammadiyah Sumberbulu ‘zonk’ tanpa jatah PIP sama sekali,” ungkapnya.

Ia berharap bantuan ini menjadi momentum pemenuhan hak peserta didik madrasah.

“Semoga ini menjadi awal yang baik bagi madrasah di bawah naungan Kemenag. Selama ini kebijakan sering lebih banyak menyentuh lembaga di bawah Diknas. Kami dengan tugas dan kewajiban yang sama juga ingin mendapatkan hak yang setara,” jelasnya.

A’yun juga menyampaikan apresiasi kepada anggota legislatif yang hadir.

“Terima kasih, Bu Dewan. Perjuangan ini sudah pernah kami sampaikan saat pertemuan ngopi bareng. Alhamdulillah hari ini Allah pertemukan kembali dengan membawa kabar baik untuk anak-anak kami. Ini kehormatan besar bagi madrasah. Semoga Allah menjaga kesehatan dan memudahkan urusan panjenengan,” pungkasnya.

Hadirnya wakil rakyat, dukungan PCM Tegalsiwalan, serta antusiasme wali murid menjadi momentum penting bagi MI Muhammadiyah Sumberbulu untuk terus meningkatkan mutu pendidikan dan memperkuat peran madrasah sebagai pusat pembentukan akhlak. (Najib/*)

Add Comment