Ayep Zaki Buka Pakasi Pekan Kopi Sukabumi, Dorong Ekonomi Kreatif Jadi Pilar Perekonomian Daerah
SUKABUMI (29 Desember): Pemerintah Kota Sukabumi terus mendorong pengembangan ekonomi kreatif sebagai salah satu pilar utama penguatan perekonomian daerah.
Komitmen tersebut ditandai dengan dibukanya secara resmi Pakasi Pekan Kopi Sukabumi oleh Wali Kota Sukabumi H. Ayep Zaki yang juga menjabat sebagai Ketua DPD Partai NasDem Kabupaten Sukabumi, di Pegadaian Kota Sukabumi, Sabtu (27/12).
Kegiatan tersebut turut dihadiri Wakil Wali Kota Sukabumi Bobby Maulana, Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Kota Sukabumi Ranty Rachmatillah, Ketua Bidang I TP PKK Kota Sukabumi Kia Florita, unsur Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda), para pelaku ekonomi kreatif, pegiat kopi, serta pelaku UMKM Kota Sukabumi.
Pemerintah Kota Sukabumi menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Pegadaian Kota Sukabumi atas dukungan dan fasilitas yang diberikan sehingga kegiatan Pakasi Pekan Kopi Sukabumi dapat terselenggara dengan baik.
Dalam sambutannya, Ayep Zaki menegaskan bahwa pengembangan ekonomi kreatif merupakan bagian dari program strategis Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sukabumi yang dijalankan secara berkelanjutan.
“Pembangunan Kota Sukabumi harus memiliki arah yang jelas, termasuk bagaimana kota ini dikembangkan dan dibawa ke masa depan,” ujar Ayep Zaki.
Ia menekankan pentingnya komitmen dan konsistensi dalam dunia usaha, dengan inovasi sebagai kunci utama pengembangan dan ekspansi. Menurutnya, di tengah keterbatasan sumber daya alam, kreativitas menjadi kekuatan utama Kota Sukabumi.
“Oleh karena itu, kolaborasi antara pemerintah daerah dan pelaku usaha harus terus diperkuat untuk membangun ekosistem ekonomi yang sehat dan berkelanjutan,” tambahnya.
Ayep Zaki juga mengingatkan pentingnya legalitas usaha serta kontribusi pajak dan retribusi daerah sebagai bagian dari peningkatan nilai dan daya saing Kota Sukabumi. Kebijakan tersebut, lanjutnya, diarahkan agar tidak membebani pelaku usaha, melainkan menjadi komitmen bersama dalam memajukan daerah agar mampu bersaing di tingkat nasional maupun internasional.
Selain itu, ia mengajak seluruh elemen masyarakat untuk terus melestarikan kebudayaan lokal, menyatukan persamaan, dan mengesampingkan perbedaan demi kemajuan Kota Sukabumi.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Sukabumi Bobby Maulana menyampaikan, tingkat kunjungan ke Kota Sukabumi mengalami peningkatan hingga 76%, yang berpotensi mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.
Ia menilai, dibukanya Seksi III Tol Bocimi semakin memperkuat aksesibilitas menuju Kota Sukabumi dan diharapkan berdampak positif terhadap peningkatan kunjungan serta aktivitas ekonomi masyarakat.
Ketua TP PKK Kota Sukabumi Ranty Rachmatillah menuturkan bahwa capaian yang diraih saat ini merupakan modal penting untuk melangkah ke level yang lebih tinggi. Ia berharap, Kota Sukabumi dapat terus berpartisipasi dalam berbagai ajang, baik di tingkat nasional maupun internasional, guna mengharumkan nama daerah.
Senada dengan itu, Ketua Bidang I TP PKK Kota Sukabumi Kia Florita menilai kegiatan Pakasi Pekan Kopi Sukabumi sangat relevan dengan pesatnya perkembangan kopi di Kota Sukabumi. Ia mengapresiasi kualitas produk kopi dan olahannya yang dinilai sangat baik serta telah melalui proses kurasi.
Ia juga mendorong para pelaku UMKM untuk terus berinovasi, memiliki ciri khas, serta memanfaatkan media sosial dan kolaborasi dengan coffee shop agar produk dapat dipasarkan lebih luas dan berkelanjutan.
Melalui kegiatan Pakasi Pekan Kopi Sukabumi, Pemerintah Kota Sukabumi menegaskan komitmennya untuk terus bergerak bersama seluruh elemen masyarakat dalam memperkuat ekonomi kreatif, membangun kolaborasi usaha, serta mendorong UMKM agar tumbuh dan berkembang secara berkelanjutan.
(WH/*/AS)