Rekonstruksi Komitmen Pilkada oleh Pemimpin Daerah
BANDA ACEH (24 Maret): Merekonstruksi kembali komitmen terhadap pilkada perlu dilakukan pimpinan daerah di Provinsi Aceh. Hal itu dianggap penting dilakukan mengingat apakah komitmen pilkada sudah dilakukan sepenuhnya untuk mensejahterakan masyarakat.
Hal tersebut diungkapkan Bachtiar Aly, anggota Komisi I DPR-RI di Banda Aceh, Kamis (24/3).
Lebih jauh Bachtiar menjelaskan, pemerintah yang ada saat ini harus menyelesaikan berbagai komitmen yang merupakan sosial kapital sebagai bekal bukti bahwa sudah berbuat untuk masyarakat. Artinya, berbagai komitmen pilkada tersebut harus benar-banar dapat dipastikan sudah berjalan secara optimal.
“Pilkada yang diselenggarakan bukanlah pesta demokrasi pemilihan pemimpin. Tapi, harus benar-benar membawa kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat,” kata Bachtiar seperti dikutip dari metrotvnews.com.
Selain itu, perlu adanya inventarisasi terhadap berbagai komitmen yang telah ditetapkan, agar dapat dilaksanakan secara berkesinambungan oleh pemimpin selanjutnya. Memang, yang kerap jadi masalah berganti pemimpin belum tentu program tersebut akan berlanjut. Oleh karenanya, Bachtiar berharap ke depan pemimpin berorientasi pada kesejahteraan rakyat bukan pada kekuasaan.
Memang pada umumnya, setiap pemimpin yang terpilih dapat melakukan evaluasi terhadap program yang telah berjalan. "Alangkah lebih baik, jika program tersebut memberikan dampak kepada masyarakat dan dapat dilanjutkan kembali," tutup Bachtiar.(*)