Karna Brata Rasakan Bhinneka Tunggal Ika di HUT Ke-3 Tugu Pekojan
JAKARTA (13 Desember): Caleg DPR RI Partai NasDem, Karna Brata Lesmana terkesan dengan suasana kekeluargaan saat menghadiri acara peringatan HUT ke-3 Tugu Pekojan yang berlangsung di halaman Kantor Kelurahan Pekojan, Jakarta Barat, Rabu (12/12).
Menurut Karna, sejarah tugu yang dibuat pada tanggal 12 Desember 2015 itu memiliki keunikan yang khas dan mencerminkan miniatur Pekojan yang memiliki 12 Rukun Warga (RW) dan 144 Rukun Tetangga (RT).
Wilayah Pekojan menurut Karna memiliki masyarakat yang beragam dan uniknya, masing-masing kavling memiliki penyebutan etnis tersendiri, seperti RW 1, 2, dan 3 etnis Tionghoa, RW 4 dan 5 mayoritas etnis Arab, dan RW lainnya didominasi Betawi dan Madura.
Karna semakin kagum dan terkesan lantaran masyarakat di wilayah tersebut mampu hidup rukun. Ia bangga melihat warga Koja yang senantiasa hidup berdampingan tanpa pandang etnis. Menurutnya inilah Bhinneka Tunggal Ika.
“Meski mereka berbeda tetapi tetap bersatu karena mereka Indonesia,” tulis Karna di akun facebooknya.
Caleg DPR RI Dapil DKI Jakarta III nomor urut 5 ini melihat bahwa sejarah begitu dihargai di kelurahan ini. Mulai dari pengurus kelurahan hingga anak muda turun menyukseskan HUT ke-3 Tugu Pekojan.
“Saya sangat antusias mengikuti long march yang berlangsung hampir satu jam dari kantor kelurahan menuju tugu,” katanya.
Pekojan, masih kata Karna, bisa menjadi miniatur bagaimana persatuan Indonesia hadir di tengah-tengah kita. Pekojan Memperlihatkan kekompakan tanpa membedakan etnis.
“Sekali lagi saya ucapkan selamat ulang tahun yang ke-3 untuk warga Pekojan yang sangat luar biasa. Mudah-mudahan Indonesia bisa seperti ini yang senantiasa melestarikan sejarah sebagai cerminan bangsa. Karena perbedaan adalah anugerah,” tukasnya.(*)
