Alva Ruslina Diminta Jadi Ibu Asuh Komunitas Ojol

JAKARTA (14 Desember): Calon anggota legislatif (Caleg) NasDem untuk Daerah Pemilihan Jakarta III, nomor urut 4, Alva Ruslina, tidak pernah terpikir sebelumnya untuk diminta menjadi 'ibu asuh' bagi sejumlah Komunitas Ojek Online (Ojol) di wilayah Tanjung Priuk, Warakas, Taman Sari dan Jelambar. 

Persinggungannya dengan berbagai komunitas Ojol bermula saat dirinya diperkenalkan oleh seorang teman. Sejak saat itu, Alva rajin melakukan kopi darat (pertemuan) dengan berbagai komunitas Ojol. Biasanya, pertemuan itu dilakukan di hari Sabtu atau Minggu.

"Mereka punya persoalan yang mereka sendiri tidak mengerti cara menyelesaikannya, karena mereka sudah terlanjur teken kontrak. Pada umumnya karena mereka ketika teken kontrak, tidak dibaca semua isi kontraknya. Makanya mereka sekarang merasa dirugikan ketika perusahaan tempatnya bekerja melakukan perubahan," kata Alva kepada partainasdem.id, Kamis (13/12).

Alva menambahkan, komunitas Ojol yang sudah ditemui memang seluruhnya berada di daerah pemilihan Alva. Mereka adalah Komunitas Ojol Slow Track di Kecamatan Tanjung Priuk, Ojol Aladin di Kecamatan Penjaringan, Ojol Brigade Mazda di Kecamatn Taman Sari, dan Ojol Brotherhood 08 di Kecamatan Tanjung Priuk.  

"Sesungguhnya mereka tidak menuntut yang aneh-aneh, keinginan mereka hanya ada standard ongkos minimal per kilo meter seperti yang lama, yaitu 4000/km," papar Alva.

Menanggapi persoalan yang tengah dihadapi para pengojek online tersebut, Alva diminta untuk memayungi komunitas mereka dengan menjadi Orang Tua Asuh atau Ibu Asuh. Dengan lugas, Alva menjelaskan, hal tersebut sangat mungkin namun jika benar-benar dirinya menjadi anggota dewan.

"Semuanya mungkin saja dipayungi dengan menjadi Ibu Asuh atau Orang Tua Asuh bagi komunitas ojol itu, tapi tunggu saya kalau 'jadi' sampai di Senayan. Karena mereka memang berada di dapil saya yang memang harus saya perhatikan. Jika perlu, komunitas ini akan berada dalam barisan terdepan Alva Ruslina," pungkas Alva.(*)

Add Comment