Fraksi NasDem Tangani Kasus TKI Asal Majalengka di Arab Saudi

JAKARTA (16 Januari): Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai NasDem Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, Wawan Darmawan, S.Pd., mengantar keluarga Juju Juniah Binti Rahma untuk audiensi dengan Fraksi NasDem DPR RI di Gedung Nusantara I Lantai 22, Senayan, Jakarta, Rabu (16/1).

Juju Juniah adalah pekerja migran Indonesia  asal Majalengka yang hingga kini belum dipulangkan setelah 9 tahun bekerja di Arab Saudi. Padahal, kontrak Juju hanya berusia dua tahun dan konon dia tidak juga digaji oleh majikannya hingga saat ini. 

Bahkan sampai saat ini Juju sulit berkomunikasi dengan keluarga, karena majikannya tidak memberi izin Juju menggunakan alat komunikasi apapun.

“Kami telah mengadvokasi hal ini ke BNP2TKI hingga ke Kementrian Luar Negeri sejak 2014 namun sampai saat ini belum ada hasil. Kami sempat mendapatkan kontak teman Juju, tetapi kami juga takut terjadi kekerasan terhadap Juju jika kami gegabah,” ujar Wawan Darmawan, yang ditemani Dedy Hidayat, Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) NasDem Kertajati tempat keluarga Juju tinggal.

Anggota DPR RI Fraksi NasDem, Irma Suryani dari Komisi IX, yang ditemui berjanji akan mengurus langsung permasalahan TKI yang dihadapi Juju ini setelah bersurat ke Kementrian Luar Negeri.

“Apapun yang bisa saya bantu, saya akan bantu. Pertama kita akan bersurat dulu ke Kementerian Luar Negeri yang ditembuskan ke Kemenaker, BNP2TKI, dan KJRI. Jika tidak ada tanggapan, maka nanti kita akan bertindak lebih lanjut,” tegas Irma Suryani.

Keluarga Juju berharap agar Juju bisa dipulangkan tahun ini segera sebelum Hari Raya Lebaran tiba dan gajinya selama 9 tahun bisa dibayarkan. Selain itu, keluarganya menginginkan Juju bisa diberi alat komunikasi agar bisa dihubungi dengan mudah.

Wawan menambahkan, NasDem Majalengka dan DPC NasDem se Kabupaten Majalengka akan menjadikan setiap permasalahan yang menyangkut warga Kabupaten Makalengka sebagai ladang pengabdian, pelayanan dan menumbuhkan soliditas internal, sehingga fungsi dan peran partai politik senantiasa hidup dan hadir di tengah-tengah masyarakat. 

"NasDem sebagai parpol harus senantiasa hadir melayani warga dan tidak hanya hadir memperebutkan kekuasaan politik di musim pileg, pilpres atau pilkada. Namun NasDem senantiasa  terus hadir menyapa dan memberi pelayanan bagi masyarakat. Inilah sejatinya fungsi parpol," tegas Wawan.(*)

Add Comment