Syarif Alkadrie Resmikan Jembatan yang Dinantikan Warga 20 Tahun
SAMBAS (6 Maret): Anggota DPR RI Fraksi NasDem Syarif Abdullah Alkadrie meresmikan jembatan gantung yang sudah puluhan tahun dinantikan warga di tiga kecamatan di Kabupaten Sambas, Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar), Selasa (5/3).
Berkat perjuangan aspirasi yang dilakukan Syarif melalui parlemen kini warga di lingkungan Kecamatan Semparuk, Kecamatan Salat Tiga dan Kecamatan Selakau Timur bisa merasakan kemudahan yang diberikan pemerintah dalam beraktivitas lewat pembangunan jembatan.
Sebelum hadirnya jembatan yang memiliki panjang bentang 96 meter itu warga harus memutar hingga dua kilo meter jika hendak ke desa yang berseberangan tersebut.
Peresmian berlangsung sederhana namun penuh makna. Syarif hadir bersama Bupati Sambas, H Atbah Romin Suhaili bersama Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (PJN) Wilayah 1 Provinsi Kalimantan Barat.
Menurut Syarif tujuan dalam pembangunan jembatan gantung ini ialah mempermudah akses antardesa yang melintasi Sungai Sebangkau dan mendukung kegiatan keseharian warga desa di bagian wilayah Kecamatan Semparuk Kabupaten Sambas yang meliputi Desa Seburing, Desa Gersik dan desa sekelilingnya.
"Pada hari ini tentu kita bersyukur atas kehadirat Allah SWT dimana rencana apa yang menjadi harapan masyarakat hari ini bisa terwujud bersama-sama," katanya.
Ketua DPW NasDem Kalimantan Barat ini juga berharap ke depan, jembatan tersebut mendapatkan perhatian dari mayarakat dan pemerintah setempat.
"Saya berharap karena ini sudah milik masyarakat, tentu juga tidak terlepas juga dari perhatian Bapak Bupati melalui anggota DPRD Kabupaten agar perawatannya semakin baik," tambahnya.
Bupati Kabupaten Sambas Atbah juga menyampaikan terimakasihnya atas hadirnya jembatan gantung tersebut terutama kepada Syarif yang telah berjuang memperjuangkan aspirasi rakyat lewat jalur DPR RI.
Dia pun berharap masyarakat bisa memanfaakan dengam baik dan bisa menjaga aset negara yang membanggakan tersebut.
"Terimakasih kepada bapak presiden, terima kasih kepada PU Balai Jalan 20 Pontianak dan juga terima kasih kepada bapak Syarif Abdullah Alkadrie yang telah menjadi mediator dalam hadirnya jembatan yang sangat membanggakan ini," tandasnya.(*)
