NasDem Bandung Pelopori Pengawasan Penyusunan Anggaran Daerah

BANDUNG (19 Juni): Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai NasDem Kabupaten Bandung, Jawa Barat Agus Yasmin meminta seluruh legislator di DPRD mengawal penyusunan KUA/PPAS (Kebijakan Umum Anggaran/Prioritas Plafon Anggaran Sementara) tahun 2020 dan APBD Perubahan 2019.

Agus menilai, dengan adanya perhatian khusus terhadap anggaran pemerintah itu dapat menjaga asas keadilan di Pilkada Kabupaten Bandung yang akan berlangsung tahun depan.

"Meski tahapan Pilkada akan mulai berjalan Oktober 2019 di KPUD. Namun bulan Juni ini sudah ada penyusunan KUA/PPAS (Kebijakan Umum Anggaran/Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA/PPAS) 2020," terangnya, Rabu (19/6).

Menurut Agus, apabila mengacu pada aturan yang ada penyusunan KUA/PPAS untuk tahun depan itu bakal bersamaan dengan penyusunan anggaran perubahan (APBD P) tahun 2019.

Untuk itu Agus menilai tahapan penyusunan anggaran tersebut perlu dikawal dan dicermati bersama.

"Ini perlu mendapat pendalaman. Jika dua kegiatan perencanaan KUA/PPAS 2020 dan APBD P 2019 itu lepas dari sikap kritis parpol lain di luar parpol penguasa saat ini akan berimbas ke proses pilkada," kata Agus.

Agus menambahkan di pada Pilkada Kabupaten Bandung tahun 2015 digelar kandidat kepala daerah yang memiliki dana terbatas dipaksa harus berhadapan dengan calon kepala daerah petahana yang sedikit banyak terkesan memanfaatkan anggaran daerah.

Agus tidak ingin hal demikian kembali terjadi. Untuk itu Agus mengajak para legislator, terutama kader NasDem, untuk dapat bekerja penuh integritas sesuai harapan besar di masyarakat.

"Calon (non petahana) bertumpu pada kemampuan terbatas. Ada (calon) yang atas nama pemerintah, menggunakan APBD (melalui program). Ini karena tidak ada pengawasan saat penyusunan KUA/ PPAS dan APBD P tahun sebelumnya," tutupnya.(*)