SYL Dorong Kolaborasi Negara dan Masyarakat Hadirkan Ketenteraman

JAKARTA (27 Agustus): Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai NasDem Sayhrul Yasin Limpo (SYL) sangat prihatin melihat konflik yang melibatkan warga Papua di beberapa daerah seperti Surabaya dan Makassar salah satunya.

SYL yang akrab disapa "komandan" ini menilai, terlalu besar kerugian yang diakibatkan dari konflik horizontal tersebut. Apalagi yang terlibat konflik adalah saudara sebangsa sendiri.

Mantan Gubernur Sulawesi Selatan dua periode ini pun meminta semua pihak dapat menahan diri sebagai salah satu langkah tepat untuk mencari solusi.

"Negara yang dijalankan aparatur negara dan pemerintah secara umum, tugas dan fungsi utamanya adalah membangun rahmat dan melindungi rakyat," kata SYL beberapa waktu lalu.

Oleh karena itu mantan bupati Gowa dua periode ini pun berpendapat semua arah, tugas, fungsi dan peranan negara yang dijalankan oleh pemerintah atau aparatur negara, harus bisa menghadirkan suasana kondusif yang damai.

"Negara harus mampu menciptakan suasana tenteram serta hadirnya keteraturan bagi negara," kata Ketua KostraNas ini.

SYL mengatakan hadirnya pembangunan negara dan pemerintah adalah bagian dari hadirnya rasa tenteram dan damai dengan tercapainya kebutuhan dasar rakyat termasuk harga kebutuhan yang tersedia dan terjangkau oleh rakyat.

"Juga standart of living yang makin berkualitas dan hadirnya keteraturan masyarakat serta terasanya usaha-usaha nyata pemerintah  menghadirkan dan memfasilitasi   kemudahan hidup yang makin baik," lanjut dia.(*)