'Perahu Mahal' Penyebab Biaya Politik Mahal dan OTT

 

PEMANTANG SIANTAR ( 3 Oktober): Politik tanpa mahar NasDem, memanggil Donver Pangabean, untuk mendaftar sebagai kandidat bakal calon Wali Kota Pematangsiantar, Provinsi Sumatra Utara.

 Ia mendaftarkan bakal calon Wali Kota ke Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai NasDem Pematang Siantar.

“Terus terang, saya tertarik dengan NasDem karena tanpa mahar dalam penjaringan. Saya tunggu kapan NasDem buka pendaftaran. Hari ini yang paling tepat waktunya datang ke NasDem untuk mendaftar,” katanya di Sekretariat DPD NasDem Pematang Siantar, Senin (30/9).

Donver mengungkapkan bahwa persoalan yang membuat dirinya bergerak karena permasalahan korupsi di Indonesia. Oleh karena itu, NasDem menjadi pilihannya karena sudah memulai dengan cara yang tepat. Sehingga bakal calon kepala daerah tidak diberatkan lagi untuk mendaftar dari partai politik.

“Para kepala daerah dan unsur penyelenggara negara banyak tersandung operasi tangkap tangan (OTT) karena kasus korupsi, tidak terlepas dari tingginya mahar politik. Hal ini dilakukan, awalnya semata-mata untuk mendapatkan perahu politik. Nah, beli perahunya mahal,” sebutnya.

Selanjutnya ia meyakini, pengalaman sebagai aparatur pemerintahan dapat menjadi bekal ke depan saat menjadi wali kota, bila terpilih nantinya.

“Saya 6,5 tahun menjabat sebagai Sekda Siantar. Sepengetahuan saya, ini waktu yang paling lama menjabat sebagai Sekda,” kata Donver.

Kehadiran Donver Panggabean dan rombongan saat mengambil formulir pendaftaran disambut Ketua DPD NasDem Kota Pemantang Siantar Frans Herbert Siahaan, Sekretaris Fernando Sitorus, Bendahara Tongam Pangaribuan dan Ketua Tim Verifikasi Pendaftaran Balon Walikota dari Partai NasDem Frengki Boy Saragih.

Frengki menjelaskan bahwa untuk proses pengusungan, Partai NasDem akan membuka komunikasi politik kepada partai lain.

"Untuk mengusung calon Walikota Pematang Siantar sedikitnya dibutuhkan enam kursi di DPRD Kota Pematang Siantar, sehingga untuk mengusung bakal calon, Partai NasDem harus bergabung dengan partai lainnya," pungkas Frengky.(*)

Add Comment