SocDem NasDem Kirim Dua Kadernya ke Bangkok
BANGKOK (28 November): Social Democracy (SocDem) Partai NasDem kembali mengirim dua kader terbaiknya mengikuti Working Group Discussion di Bangkok, Thailand, 23-25 November lalu. Kedua kader NasDem tersebut adalah A Rachmatika Dewi, legislator asal Sulawesi Selatan dan Damianus Bilo, Deputi II Bidang Kemahasiswaan Akademi Bela Negara (ABN) Partai NasDem.
"Mereka dikirim ke Bangkok agar memiliki pemahaman bersama tentang situasi demokrasi dan hak asasi manusia di Indonesia dan beberapa negara tertentu," ujar Sondang Tampubolon, Sekretaris Socdem NasDem kepada partainasdem.id, Kamis (28/11).
Sondang mengatakan, dikirimnya Rachmatika Dewi atau yang akrab disapa Cicu dan Damianus adalah juga untuk mengidentifikasi peluang dan tantangan dalam mempromosikan demokrasi dan hak-hak manusia di dalam partai maupun di masyarakat.
"Dengan dikirimnya mereka dalam Working Group Discussion juga untuk membangun platform untuk kolaborasi dan inisiatif membangun konsensus sosial untuk memperdalam demokrasi," tegas Sondang.
Dijelaskan, Damianus diberangkatkan sebagai pengurus ABN yang selama ini paham kegiatan di ABN tentang bagaimana NasDem membentuk kader-kadernya untuk menjaga NKRI dan Demokrasi di Indonesia.
"Sedangkan kakak Cicu, dia adalah anggota Dewan dari Sulawesi Selatan. Di sana NasDem berhasil memenangkan banyak kursi di bawah pimpinan kakak Rusdi Masse," kata Sondang lagi.
Cicu mengaku senang dan mengapresiasi DPP NasDem bidang Hubungan International yang mempercayakan dirinya mengikuti kegiatan Socdem Asia tersebut. Acara yang mengambil tajuk 'Push Back! A Confrence on Addressing Shrinking Space of Democracy and The Protection of Human Rights' ini diikuti peserta dari Malaysia, Philipina, Thailand, Burma, India, Sweden dan Indonesia.
"Di sini kami, seluruh peserta mempresentasikan kondisi demokrasi dan hak asasi terkini dari negara masing-masing. Dari situlah kita sama-sama belajar sejauh mana demokrasi dijalankan di negara-negara peserta," kata Cicu melalui telefon.
Bagi Damianus, kesertaannya di Socdem Asia ini adalah sesuatu yang sangat berharga. Sebagai Deputi Bidang Kemahasiswaan ABN NasDem, Damian bisa mengambil banyak pelajaran yang nantinya diterapkan di ABN ataupun di Indonesia.
"Kita bisa belajar, minimal mengetahui situasi politik yang terjadi di negara-negara tetangga, dan kemudian kita bisa menilai kondisi politik di negara sendiri," jelas Damianus.(*)
