Lapas Perempuan Semarang Beri Keterampilan Warga Binaan
SEMARANG (7 Januari): Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Perempuan Kelas IIA Semarang memberikan pelatihan keterampilan untuk warga binaannya berupa produksi beragam kerajinan, mulai dari membatik, menjahit, kosmetik, hingga jasa laundry.
Hal tersebut diapresiasi anggota Komisi III DPR RI, Eva Yuliana setelah berkunjung dan mengamati hasil karya warga binaan di lapas yang berlokasi di Jalan Mgr Sugiyopranoto Nomor 59 Kota Semarang, Jawa Tengah, Senin (6/1).
"Kunjungan ini saya lakukan di masa reses, sebagai bekal saya untuk masa persidangan selanjutnya. Lapas Perempuan Semarang ini menjadi lapas pertama di Jateng yang saya kunjungi dan berharap ke depan saya bisa mengunjungi lapas lainnya. Dari hasil kunjungan ini, saya mengapresiasi keaktifan jajaran pengelola lapas yang memberikan penunjang kepribadian, kreativitas dan keterampilan warga binaan sebagai bekal jika selesai masa binaan," kata Eva.
Politisi Partai NasDem ini bersyukur melihat langsung apa yang dilakukan para warga binaan yang bermanfaat bagi mereka secara pribadi.
Selain itu ada juga produk mereka yang bisa disinergikan dengan pelaku usaha lain yang bisa saling memberikan manfaat.
"Hasil keterampilan ini juga bagus dan cantik. Seperti batik yang menggunakan dedaunan dan warna alam yang dihasilkan warga binaan. Hal ini diharapkan bisa mengembangkan dan menguatkan perekonomian dan kepribadian yang bersangkutan," lanjut Eva.
Kesempatan ini juga dijadikan Srikandi NasDem ini untuk melihat langsung sarana dan prasarana lapas setempat. Sebab rata-rata lapas di Indonesia sudah melebihi kapasitas. (RO/*)
