Kemenkes Perlu Sosialisasi Corona di Daerah Tertinggal

JAKARTA (3 Februari): Anggota Komisi IX DPR RI dari NasDem, Ratu Ngadu Bonu Wula meminta Kementerian Kesehatan (Kemenkes) melakukan sosialisasi penyuluhan kepada masyarakat, antisipasi dan pengenalan terhadap virus Corona. 

"Antisipasi virus Corona ini harus dilakukan secara cepat dan merata di seluruh Indonesia. Kementerian Kesehatan harus membangun koordinasi dan komunikasi yang baik kepada kementerian atau lembaga mulai dari Pusat hingga daerah untuk sesegera mungkin melakukan sosialisasi, khusus kepada masyarakat di daerah tertinggal yang susah mengakses informasi di media online," kata Ratu saat Raker Komisi IX DPR dengan Kementerian Kesehatan di Gedung Nusantara I, Senayan Jakarta, Senin(3/2).

Menurut Legislator NasDem itu, virus Corona saat ini sudah menjadi perhatian publik dan dapat menimbulkan ketakutan masyarakat, setelah apa yang terjadi di Wuhan, Tiongkok. Sekitar 16 ribu orang dinyatakan terjangkit Corona dan menyebabkan kematian 361 orang.

Oleh sebab itu, Ratu mengimbau kepada Kemenkes untuk memastikan kesehatan kondisi WNI yang dievakuasi dari Wuhan. Hal ini bertujuan memberikan keamanan kepada masyarakat Indonesia. 

"Berkaitan dengan upaya yang akan dilakukan Kementerian Kesehatan RI dalam perlindungan WNI yang berada di Tiongkok, harus segera dilaksanakan secara tuntas dan dipastikan keadaan mereka, sehingga baik-baik saja dan memberikan rasa aman," tukasnya. 

Legislator NasDem dapil NTT II itu menyoroti kejadian enam WNA asal Tiongkok yang pada tanggal 28 Januari 2020, terdampar di Perairan Papela, Kecamatan Rote Timur, Kabupaten Rote Ndao, Provinsi NTT. 

"Saya berharap Kementerian Kesehatan sesegera mungkin berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan NTT dan Dinas Kesehatan Rote Ndao untuk melalukan pemeriksaan secara baik, agar mengetahui apakah WNA itu terpapar virus Corona atau tidak. Supaya ada penanganan secepatnya," tegasnya. (BA/*)

Add Comment