KPPRI Diharap Aktif Suarakan Isu Perempuan
JAKARTA (18 Februari): Fraksi NasDem DPR RI mengapresiasi Kaukus Perempuan Parlemen Republik Indonesia (KPPRI) sebagai wadah komunikasi di parlemen. Ini sekaligus membantu menciptakan sinergitas yang baik antarsesama anggota DPR RI khususnya perempuan.
Hal itu dikemukakan anggota Fraksi NasDem DPR RI Lisda Hendrajoni di Jakarta Senin (17/2) setelah dilantik sebagai salah satu pengurus KPPRI. Dia gembira karena terpilih sebagai pengurus lembaga tersebut.
“Besar harapan kita ke depannya KPPRI dapat secara aktif dan persuasif menyuarakan isu–isu perempuan yang terjadi di lingkungan masyarakat seperti isu kesetaraan gender, pelecehan dan/atau kekerasan seksual maupun human trafficking, yang sebagian besar korbannya adalah perempuan,” kata anggota Komisi VIII DPR RI itu.
NasDem sebagai partai politik dengan tingkat keterwakilan perempuan tertinggi di DPR RI. Sejak awal berdirinya, lanjut Lisda, NasDem konsisten menyuarakan keterwakilan perempuan, baik di bidang politik, pemerintahan maupun di dunia usaha. Konsistensi NasDem ini berbuah dengan terpilihnya 19 kader perempuan (32,2%) duduk di DPR RI periode 2019-2024 dan menjadikan NasDem sebagai partai dengan tingkat keterwakilan perempuan tertinggi di DPR RI.
Legislator NasDem itu mengatakan tugas KPPRI tidak hanya membahas isu-isu, namun mengawasi realisasi lewat undang-undang dan pengawasan langsung di lapangan. Misalnya melalui birokrasi supaya perempuan dapat menempati posisi yang terhormat dan setara.
"Ini bukan akhir, melainkan awal perjalanan kita. Mari kita bersama-sama saling bantu, bahu-membahu untuk mewujudkan Indonesia yang kuat. Dengan dukungan laki-laki dan juga perempuan," tegas Srikandi NasDem dari Sumatera Barat (Sumbar) I itu.(BA/*)
