Pemerintah Diminta Perketat Pengawasan Warga dari Wuhan
JAKARTA (18 Februari): Anggota Komisi I DPR RI Muhammad Farhan meminta pemerintah memperketat pengawasan perpindahan warga yang masuk maupun keluar dari Indonesia, akibat virus Corona (Covid-19).
"Kita patut waspada walaupun virus Corona ini belum masuk ke Indonesia. Tetapi, saya mendapatkan informasi ada beberapa orang terindikasi (suspek) virus Corona berhasil ke luar dari Kota Wuhan, lalu pergi ke kota lain. Nah dari kota lain itu lah, dia pergi ke suatu negara termasuk, bisa jadi Indonesia. Ini yang patut dilacak," kata Farhan saat diwawancarai, di Gedung Nusantara II DPR RI, Jakarta, Selasa (18/2).
Oleh sebab itu, Legislator NasDem tersebut mengimbau pemerintah dalam hal ini Imigrasi untuk melacak dan memperketat pengawasan negara mana saja yang masih membuka penerbang langsung dari Tiongkok.
"Mulai tanggal empat Februari sampai hari ini coba dicek. Ada berapa banyak orang yang datang dari negara tersebut. Memang itu susah, tapi penting karena ini untuk membuktikan kredibilitas Indonesia terbebas dari virus Corona kan," tegasnya.
Anggota DPR dari dapil Dapil Jawa Barat I itu bersyukur karena sampai saat ini Indonesia terbebas dari virus Corona. Tetapi, jangan sampai tidak waspada atau lengah atas potensi-potensi penyebaraan virus tersebut.
Dia juga menyoroti kinerja Kementerian Kesehatan (Kemenkes) yang harus fokus mengantisipasi virus Corona tersebut, untuk belajar menjadi juru bicara pengelola kesehatan publik yang baik.
"Saya yakin kinerja Kementerian Kesehatan dalam menjaga kualitas kesehatan masyarakat sudah sangat baik. Tetapi menjadi juru bicara pengelola kesehatan itu caranya beda lagi. Lebih baik fokus terhadap pencegahan, preventif terhadap virus Corona," pungkasnya.(BA/*)
