Temanggung Jadi Potensi Komoditas Bawang Putih

TEMANGGUNG (1 Maret): Wakil Ketua Komisi IV Hasan Aminuddin mengungkapkan, Indonesia memiliki potensi pengembangan komoditas pertanian, salah satunya bawang putih dari Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah.

Karena itu dia mendorong pemerintah agar menyetop impor bawang putih.

"Komitmen Komisi IV akan membuat keputusan politik stop impor bawang putih karena lahan di Indonesia mencukupi untuk ditanami bawang putih," katanya saat memimpin Tim Kunker Komisi IV DPR RI, di Desa Tlahab, Kecamatan Keldung, Kabupaten Temanggung, Provinsi Jawa Tengah, Jumat (28/2).

Hasan menuturkan, Komisi IV juga mengimbau pemerintah daerah setempat dan Kementerian Pertanian (Kementan) melakukan sinkronisasi anggaran.

Ini perlu dilakukan guna mendukung pengembangan pertanian bawang putih, khususnya di Temanggung yang mampu mendukung kebutuhan bawang putih untuk Indonesia mencapai 25 persen.

"Padahal hamparan lahan yang cocok ditanami bawang putih sangat banyak, contohnya di Wilayah Bromo Jawa Timur, ada empat daerah yang cocok ditanami bawang putih," ungkap politisi Dapil Jawa Timur II itu.

 

Legislator Fraksi NasDem ini juga  menyinggung masalah kelangkaan pupuk yang terjadi pada waktu tertentu, masalah-masalah tersebut seolah-olah sengaja dibuat oleh oknum tertentu. 

"Isu kelangkaan pupuk ini memang merupakan permainan para petani kaya, yang memiliki lahan di atas dua hektar," imbuhnya.

Hasan mengatakan, isu-isu tersebut sengaja dibuat agar tidak ada ketentuan pengetatan aturan siapa yang berhak memperoleh atau membeli pupuk bersubsidi. 

"Komisi IV akan melakukan evaluasi distributor atau agen pupuk agar tidak dipercaya secara tunggal untuk mengedarkan pupuk kepada petani," pungkasnya.(DPR/BA/*)

Add Comment