Ketua DPRD Sulteng Dorong Gubernur Ambil Langkah Strategis

Getting your Trinity Audio player ready...

PALU (22 Maret): Ketua DPRD Sulawesi Tengah (Sulteng), Nilam Sari Lawira mendorong Gubernur Sulteng mengambil langkah strategis untuk meningkatkan kesiapan dan kewaspadaan penanggulangan Covid-19.

"Saya menyarankan tiga langkah strategis kepada Gubernur Sulteng untuk menghadapi penyebaran Covid-19," ujar Nilam dalam siaran pers yang diterima partainasdem.id, Minggu (22/3).

Pertama, kata Legislator NasDem itu, mengubah fungsi Gedung Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) milik dinas dan organisasi perangkat daerah (OPD) menjadi rumah sakit sementara sekaligus ruang isolasi bagi pasien dalam pengawasan (PDP) maupun pasien positif Corona (PPC).

"Hal itu dimaksudkan untuk melakukan karantina spesifik dan memisahkan ruang interaksi antara pasien umum di rumah sakit dengan pasien terjangkit Covid-19," lanjutnya. 

Kedua, lanjut Nilam Sari, meminta gubernur segera membuka pendaftaran dan melakukan rekruitmen relawan tenaga medis bencana Covid-19, utamanya kampus-kampus dan sekolah-sekolah keperawatan untuk meningkatkan kemampuan pengelolaan bencana nonalam Covid-19. 

"Ketiga, saya meminta gubernur segera melakukan rapat terbatas dengan seluruh kepala daerah dalam rangka mengetahui kesiapan tiap-tiap daerah dalam menghadapi wabah Covid 19," katanya. 

Menurut Ketua Yayasan Insan Cita Indonesia itu, tiga hal tersebut menjadi penting dilakukan guna meminimalisasi dampak negatif dan meningkatkan kewaspadaan dini pada seluruh masyarakat. 

"Kebijakan strategis ini, sekaligus bertujuan memberikan gambaran kepastian dan penanganan yang lebih maksimal bagi perlindungan masyarakat Sulteng dari dampak Covid-19," tegasnya.

Nilam Sari menjelaskan, kebijakan tersebut sekaligus memberikan ketenangan pada masyarakat bahwa Pemerintah Sulteng akan melakukan segala cara  terbaik untuk memastikan keselamatan warganya.(HH/*)