Somvir Bantu Satu Ton Beras untuk Warga Terdampak Covid-19

BANGLI (12 Mei): Kepedulian terhadap warga terdampak pandemi Covid-19 juga mengalir dari anggota Fraksi NasDem DPRD Provinsi Bali, Dr Somvir.

Legislator NasDem dari dapil Kabupaten Buleleng itu, pada Selasa (12/5) menyalurkan bantuan beras sebanyak 1 ton untuk meringankan beban warga yang menjalani isolasi rumah di Desa Adat Serokadan, Abuan Kecamatan Susut Kabupaten Bangli, Bali.

Serah terima bantuan beras dilaksanakan di Posko Satgas Gotong Royong Pencegahan Covid 19 Desa Adat Serokadan. Hadir dalam acara tersebut Camat Susut I Nyoman Sedana, Bendesa Desa Adat Serokadan I Dewa Gede Oka, perwakilan BPBD Bangli, perwakilan polisi dan TNI, anggota Fraksi NasDem DPRD Bangli, perwakilan DPW Partai NasDem Bali, tenaga relawan serta perwakilan masyarakat setempat.

Meski bukan merupakan perwakilan masyarakat Bangli, Somvir tetap menaruh perhatian besar terhadap kondisi warga Desa Adat Serokadan yang telah menjalani masa isolasi rumah selama 12 hari.

Menurut dia, sebagai anggota DPRD Bali, dirinya tidak hanya bekerja dan memperjuangkan aspirasi warga yang telah memilihnya dalam pemilihan legislatif lalu. Namun setelah ditetapkan dan dilantik, anggota DPRD sudah harus bekerja bagi seluruh masyarakat. 

"Jadi kami ini bekerja untuk dan demi kepentingan seluruh warga Bali", katanya.

Somvir juga menjelaskan kegiatan tersebut selain sebagai bentuk tanggung jawab sosial juga merupakan pengejawantahan dari sikap resmi partai yang secara nasional telah menyatakan komitmennya menjadi bagian tidak terpisahkan dari upaya pencegahan dan penanganan dampak pandemi Covid 19. 

"Ketua Umum Partai NasDem sudah menginstruksikan seluruh anggota DPR/DPRD, fungsionaris dan kader partai untuk hadir di tengah-tengah kesulitan yang dialami masyarakat", urainya.

Anggota Komisi I DPRD Bali itu juga menyampaikan harapannya agar situasi tersebut bisa segera berlalu dan masyarakat bisa beraktivitas seperti sedia kala. 

Masih menurut Somvir, situasi pandemi ini juga mengingatkan seluruh umat manusia untuk kembali melihat ke belakang dan merenungkan apa yang telah kita berikan bagi keberlanjutan semesta raya. 

"Kita harus merefleksikan kembali semua perbuatan di masa sebelumnya untuk kemudian bersama-sama memperbaikinya," paparnya.

Tak kalah penting dari itu, tambahnya, situasi hari ini juga mengingatkan semua untuk kembali melihat dan mempraktekkan cara hidup masa lalu yang mengedepankan semangat gotong royong, kebersamaan dan bergandengan tangan menjaga keseimbangan semesta. 

"Inilah nilai luhur yang diajarkan pendahulu kita" tutupnya.(NasDem Bali/Lius/*)

Add Comment