NasDem Kota Bandung Konsolidasi Hadapi Agenda Politik
BANDUNG (20 Juni): Rapat perdana pengurus harian DPD Partai NasDem Kota Bandung, Jawa Barat, periode 2020-2024 dilaksanakan menggunakan protokoler kesehatan. Peserta dibagi antara yang hadir langsung dan mengikuti rapat secara teleconference. Setiap peserta yang hadir langsung wajib memakai masker dan melewati bilik disinfektan.
Dalam rapat tersebut, Ketua DPD Partai NasDem Kota Bandung, Rendiana Awangga menyampaikan dua agenda utama. Yakni pembuatan e-KTA (elektronik Kartu Tanda Anggota) Partai NasDem yang dapat dilakukan mandiri secara digital melalui website digital.nasdem.id. Selain itu juga mengenai konsolidasi struktural DPC sampai dengan Dewan Pimpinan Ranting (DPRt) Partai NasDem yang ditargetkan selesai di November tahun ini.
Rendiana Awangga yang akrab disapa Kang Awang mengatakan, dalam menentukan pengurus DPC dan DPRt salah satu syarat wajib adalah, para pengurus harus cakap dan tidak gagap dalam melakukan advokasi dan pendampingan terhadap masyarakat.
"Jadi keberadaan partai harus membawa manfaat terhadap lingkungan sekitar para pengurus partai," ujar anggota DPRD Kota Bandung itu.
Legislator NasDem itu menambahkan mengenai strategis posisi pemuda di partai, dan mendorong penempatan pemuda di posisi strategis dalam struktural partai.
Anggota Dewan Kota Bandung itu pun memberikan highlight, Partai NasDem harus terdepan dalam mengubah stigma dan persepsi eksklusif, garang serta tertutup. Kemudian membangun kesekretariatan partai berkonsep co-working space yang dapat digunakan komunitas-komunitas secara gratis.
Terakhir Awangga menyampaikan target dan harapan ke depan adalah Partai NasDem Kota Bandung harus dapat mengangkat kadernya sebagai Walikota Bandung di pemilihan berikutnya, serta mendapatkan delapan kursi DPRD Kota Bandung dalam pileg periode mendatang.
"Tidak akan mudah, tetapi bukan tidak mungkin untuk dicapai. Kuncinya adalah semua unsur partai harus sepakat bahwa kerja pokok kader partai adalah proaktif menjadi bagian dari solusi permasalahan yang ada di masyarakat," kata Awangga yang saat ini menjadi salah satu ketua termuda parpol di antara ketua partai lainnya di Kota Bandung.(*)