NasDem Tolak Dana Talangan untuk Garuda
Getting your Trinity Audio player ready...
|
JAKARTA (15 Juli): Wakil Ketua Komisi VI DPR RI, Martin Manurung menyampaikan sikap Fraksi NasDem DPR RI bahwa fraksinya tidak menyepakati pemberian dana talangan kepada PT Garuda Indonesia (Persero).
Sebelumnya, Direktur Utama Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra mengatakan, hingga 1 Juli 2020 tercatat perusahaannya memiliki utang sebesar US$2,2 miliar atau setara Rp32 triliun (kurs Rp14.500/dolar AS).
Kondisi keuangan perseroannya sangat terdampak pandemi Covid-19. Atas dasar itu, dia berharap dana talangan dari pemerintah senilai Rp8,5 triliun bisa segera cair.
"Kita sayang dan ingin menyelamatkan PT Garuda Indonesia. Tapi kita tidak setuju melalui mekanisme tersebut," tegas Martin saat Rapat Dengar Pendapat Komisi VI DPR dengan Direktur Utama PT Garuda Indonesia di Senayan, Jakarta, Selasa (14/7).
Martin menyebutkan, salut dan mengapresiasi terhadap manajemen PT Garuda yang sekarang.
"Saya juga sudah mendengar langkah-langkah yang dilakukan Pak Dirut PT Garuda, Irfan Setiaputra untuk melakukan penghematan dan lain sebagainya. Artinya kalau dari segi manajemen yang sekarang bisa kita katakan beruntung ada orang-orang seperti bapak," kata wakil rakyat dari dapil Sumatera Utara (Sumut) II itu.
Legislator NasDem itu mengatakan, rasa sayangnya terhadap semua pemegang saham Garuda Indonesia termasuk saham publik.
"Tapi agak tak masuk akal ketika dana dari pemerintah itu masuknya dana pinjaman," pungkasnya.(HH/*)