Sri Kustina Menumpang Perahu Ketek Temui Konstituen

TALANG UBI (19 Agustus): Perjalanan menemui konstituen tidak selalu mudah, terutama bersua dengan mereka yang berada di pedalaman dan terpencil. Namun semua kendala itu tidak menyurutkan langkah anggota DPR RI dari Fraksi NasDem, Sri Kustina.

Anggota Komisi II DPR RI dari daerah pemilihan Sumatera Selatan (Sumsel) II itu membutuhkan waktu empat jam perjalanan untuk bisa menyapa sebagian pemilihnya di Talang Empang Agung, Desa Tanjung Kurung, Kecamatan Abab, Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), Sumsel. Sri Kustina dan rombongan harus pula berganti perahu untuk mencapai lokasi. Kunjungan itu dilakukan dalam rangkaian masa reses baru-baru ini.

Waktu menunjukkan pukul 09.00 WIB, saat dua kendaraan roda empat warna putih meninggalkan Talang Ubi, Ibu Kota PALI. Penumpangnya, selain Hj Sri Kustina ada beberapa anggota rombongan yang mendampingi istri Bupati PALI, H Heri Amalindo itu.

Sesampai di Muara Sungai Batanghari Abab, rombongan turun dari mobil dan berganti menaiki perahu ketek, yang telah menunggu. Tujuannya Talang Empang Agung yang secara administratif masuk dalam wilayah Desa Tanjung Kurung. 

Sungai Batanghari Abab yang mengalir ke muara Sungai Musi, terhampar luas. Airnya berkilat-kilat diterpa sinar matahari. Perahu ketek pun beringsut membelah riak air.

Dinamakan Talang Empang Agung karena zaman dahulu masyarakatnya selalu menggunakan empang-empang besar untuk menangkap ikan. Empang adalah alat perangkap ikan terbuat dari bambu, dirangkai menggunakan akar tanaman sebagai tali ikatnya. 

Talang Empang Agung dihuni lebih kurang 100 jiwa yang berasal dari desa Tanjung Kurung. Jarak  ke Tanjung Kurung sekitar empat kilometer. Sedangkan alat transportasi berupa perahu tradisional.

Masyarakat di sini menggantungkan hidupnya dari mencari ikan. Sebagian bertani. Pencaharian itu pula kemudian menjadi alasan mereka memutuskan untuk menetap secara berkelompok.

Butuh waktu sekitar empat jam, rombongan wakil rakyat yang juga Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten PALI itu, tiba di Talang Empang Agung. Satu persatu warga setempat disapanya. Warga gembira didatangi anggota DPR RI.

Selain menyerap aspirasi warga, Legislator NasDem itu tak lupa memberikan bantuan sembako, berupa beras dan mie instan. Warga yang sebagian besar nelayan menyampaikan terima kasih.

“Alhamdulillah senang rasanya, ada tamu anggota DPR. Nyaris tak percaya, Ibu Sri Kustina mau datang langsung ke sini. Kami sangat berterima kasih. Diberi bantuan sembako lagi,” cetus salah satu warga Talang Empang Agung, sumringah.

Sri Kustina yang duduk di Komisi II DPR RI dari NasDem, terketuk untuk menyapa secara langsung masyarakat yang secara ekonomi berada pada strata menengah ke bawah itu.

“Sebagai representasi dari rakyat, kami harus mengetahui secara pasti bagaimana keadaan rakyat. Apa yang menjadi aspirasi mereka. Jadi, meski harus melintasi sungai tak jadi masalah, Memerdekakan mereka dari kesusahan sangat penting,” kata Sri Kustina.

Seusai berdialog dengan warga, rombongan bertolak pulang. Lambaian tangan puluhan penduduk yang bermukim di kawasan terisolasi itu, mengiringi laju perahu yang perlahan menjauh. Sri Kustina tersenyum. Ia puas, sudah berinteraksi langsung dengan konstituennya.

“Kami akan terus intensif turun langsung ke tengah masyarakat. Selain memberi bantuan, nantinya apa yang menjadi aspirasi mereka akan kami bawah ke parlemen,” kata Legislator NasDem itu.

Waktu menunjukkan pukul empat sore ketika perahu yang ditumpangi Sri Kustina bergerak menjauhi Desa Talang Empang Agung. Sebentar lagi matahari kembali ke balik malam. Air sungai berombak menghempas sisi perahu. Sri Kustina asyik berbincang dengan rombongan sambil sesekali menyapu pemandangan di sepanjang perjalanan, menikmati keindahan Bumi Serepat Serasan.[Ferdinan/*]

Add Comment