Fadholi Sosialisasikan 'Gernas Bude Jamu’ di Pabelan
UNGARAN (9 Oktober): Anggota Komisi IX DPR RI dari Fraksi NasDem, Fadholi bekerja sama dengan Direktorat Produksi dan Distribusi Kefarmasian, Ditjen Kefarmasian dan Alat Kesehatan, Kementerian Kesehatan menggelar sosialisasi penggunaan jamu dalam rangka protokol kesehatan untuk pencegahan Covid-19. Kegiatan berlangsung di Kecamatan Pabelan, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah (Jateng), Rabu (7/10).
"Kegiatan sosialiasi ini digelar dalam rangka meningkatkan kemampuan pelaku usaha di bidang obat tradisional agar menghasilkan produk yang aman, bermutu dan bermanfaat. Selain itu untuk mengedukasi masyarakat tentang gerakan nasional bugar dengan jamu (Gernas Bude Jamu) yang berdampak besar terhadap ekonomi masyarakat desa, khususnya Kecamatan Pabelan," ungkap Fadholi seusai mengikuti kegiatan tersebut.
Legislator NasDem dapil Jateng I (Salatiga, Kabupaten Semarang, Kendal) itu berharap, penggunaan obat-obatan tradisional seperti jamu tetap dilestarikan selama masa pandemi Covid-19. Sebab dengan selalu mengonsumsi bahan-bahan alami, imunitas tubuh akan meningkat.
"Ketika imunitas tubuh meningkat seseorang tidak mudah tertular virus dan jenis-jenis penyakit seperti virus corona atau virus lainnya," kata Legislator NasDem tersebut.
Saat ini, angka terpapar Covid-19 di setiap daerah cukup tinggi. Selama masa pandemi Covid-19, Indonesia mengalami kontraksi pertumbuhan ekonomi dan bahkan di bulan Oktober memasuki resesi.
"Maka dengan adanya sosialisasi penggunaan jamu tradisional ini, setidaknya bisa meningkatkan pendapatan pelaku usaha jamu," ujar Fadholi.
Selain sosialisasi penggunaan jamu, anggota DPR RI dari Fraksi NasDem itu juga memberikan bingkisan dan fasilitas jamu gratis kepada warga Kecamatan Pabelan.
Hadir dalam acara tersebut di antaranya Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Semarang, Ani Rahardjo, Camat Kecamatan Pabelan, Habib Sholeh, dan Kepala Desa Desa Pabelan, Abdul Aziz. (Rini/HH/*)
