Aparat Diminta Usut Dalang Kerusuhan Demo di Babel
PANGKALPINANG (5 November): Aparat penegak hukum diminta mengusut tuntas dalang kerusuhan demonstrasi evaluasi kinerja Gubernur Bangka Belitung selama empat tahun terakhir.
Permintaan itu disampaikan Wakil Sekretaris DPW Partai NasDem Provinsi Bangka Belitung (Babel), Dwi Jupriansyah, Kamis (5/11). Pasalnya, menurut Dwi, aksi unjuk rasa itu berakhir ricuh dan membahayakan Wakil Gubernur Babel, Abdul Fatah yang juga Ketua Dewan Pakar Partai NasDem Babel.
Kericuhan berawal saat massa membakar karton tepat di depan Abdul Fatah, yang mengawal aksi tersebut. Tiba-tiba, ada massa demo yang melempar cairan seperti bensin ke arah api.
“Kita meminta aparat penegak hukum segera bersikap,” ujar Dwi kepada wartawan.
Menurut Dwi, dirinya sangat menyayangkan aksi demo yang berdampak kerusuhan tersebut.
“Pada saat demo saya juga ada di belakang Pak Wagub yang kebetulan bersama Sekpri Ketua DPW kita. Kita sangat sayangkan demo yang tadinya berjalan baik, akhirnya terjadi anarkis hingga kerusuhan,” kata Dwi.
Ia juga menuturkan, demo semestinya dilakukan dengan aksi damai dan perlu dihindari terjadinya kerusuhan.
Pada prinsipnya hak menyatakan pendapat di muka umum sangat diperbolehkan dan dilindungi undang undang namun jangan sampai anarkis
“Saya selaku Wakil Sekretaris Partai NasDem Babel meminta kepada aparat supaya dalang kerusuhan demo diusut tuntas, karena hampir membahayakan Wagub yang juga Ketua Dewan Pakar NasDem Babel," kata Dwi.
Dwi menyebutkan, peristiwa ini menjadi pelajaran untuk aparat pengamanan.
“Kami harapkan langkah antisipasi lebih ditegakkan lagi. Apalagi membawa bensin tepat di depan Kantor Gubernur,” katanya.(RO/HH/*)