Tim Medis NasDem Sulteng Sasar Desa di Pinggiran Mamuju

MAMUJU (23 Januari): Tim Medis NasDem Sulawesi Tengah (Sulteng) kembali sasar tenda-tenda korban gempa bumi di Sulawesi Barat (Sulbar) di pinggiran kota, yaitu Desa Bulutakkang, Kecamatan Simboro, Kabupaten Mamuju, Sulbar. Bahkan di lokasi yang tak bisa diakses dengan kendaraan, sehingga tim harus jalan kaki.

Demikian dijelaskan Ketua Tim Medis NasDem Sulteng, Dokter Herdyansyah Usman, didampingi perawat Akkas Makassau dan Firman, di Mamuju, Sulbar, Jumat (22/1).

Dokter Herdy menjelaskan, di tenda-tenda penyintas, tim medis menerima berbagai keluhan kesehatan, yang sejak peristiwa gempa belum memperoleh intervensi penanganan kesehatan dari instansi terkait.

"Di lokasi pengungsian, pasien yang masih bisa jalan mereka datang sendiri ke tempat kami buka layanan lapangan. Sedangkan yang sakit berat kami datangi," kata Herdy.

Dia menambahkan, penyakit yang dikeluhkan para penyintas, untuk yang ringan di antaranya adalah nyeri kepala, pusing, flu, batuk, demam dan diare.

"Untuk keluhan penyakit berat mulai jantung hingga bengkak kaki," terangnya.

Dalam kegiatan layanan kesehatan bagi pengungsi korban gempa Mamuju, Mejene, Sulbar, Tim Medis NasDem Sulteng juga menyosialisasikan protokol kesehatan serta pola hidup sehat di tenda pengungsian.

"Tetapi yang terpenting juga, kami memberi rujukan agar pasien dengan penyakit berat bersedia dilakukan pengobatan di rumah sakit. Itu jika keluarga pasien setuju," imbuh Herdy.(Hamdin/*)