Kontribusi KBRI Untuk Korban Gempa Ekuador
QUITO (23 April): Dalam rangka menindaklanjuti gempa 7,8 magnitude yang melanda daerah pesisir Ekuador pada 16 April 2016 lalu, Kedutaan Besar Republik Indonesia telah mengambil langkah-langkah yang dipandang perlu. Selama terjadinya gempa yang menewaskan lebih dari 400 jiwa itu, Duta Besar Indonesia Diennaryati Tjokrosuprihatono, telah melakukan dua kali rapat koordinasi di Kementerian Luar Negeri.
Langkah tindaklanjut itu antara lain merekomendasikan pemerintah Indonesia agar menyediakan asisten untuk Ekuador, terutama mengingat pengalaman yang luas dari otoritas Indonesia pada bantuan bencana.
“Masyarakat Indonesia di Ekuador juga telah mengumpulkan sumbangan mereka melalui Kedutaan. Beberapa dari mereka adalah misionaris Indonesia yang terlibat langsung dalam membantu mereka yang terkena dampak bencana di berbagai belahan Ekuador,” ungkap Duta Besar yang akrab disapa Dieny Tjokro.
Sampai saat ini KBRI telah mengirimkan sumbangan dari masyarakat Indonesia yang terdiri dari 21 kotak makanan, kain dan kebersihan produk, ditambah 16 paket air minum.
“Kedutaan juga memiliki dana yang diterima dari perwakilan Indonesia seperti dari kantor di Sarajevo, Panama City, Brussels, Doha, Algiers dan New York. Dana tersebut akan ditransfer dalam beberapa hari mendatang. Semua dana yang dikumpulkan akan digunakan untuk membeli sumbangan tambahan,” tutup Dieny Tjokro dalam siaran persnya.(*)
