Karakter Kang Emil Disukai Warga Jabar

JAKARTA, (6 Desember): Bakal Calon Gubernur Jawa Barat (Jabar) karakter Ridwan Kamil (Emil) masih disukai mayoritas warga Jawa Barat. Hal ini terlihat dari survei Poltracking Indonesia yang menunjukkan Ridwan Kamil mengungguli berbagai kandidat calon gubernur lainnya.

"Ridwan Kamil unggul pada semua pertanyaan uji karakter personal. Dari lima nama kandidat, Ridwan Kamil dinilai paling peduli dan perhatian terhadap rakyat," ujar Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia Hanta Yuda saat memaparkan temuan survei di Jakarta, Selasa, (5/12).

Lima nama yang disodorkan dalam uji personalitas ialah Ridwan Kamil, Deddy Mizwar, Dedi Mulyadi, Dede Yusuf, dan Susi Pudjiastuti. Survei Persepsi dan Perilaku Masyarakat dalam Pilkada Jabar 2018 itu digelar pada 10-15 November lalu. Metode yang digunakan stratified multistage random sampling dengan melibatkan 1.200 responden. Margin of error survei sekitar 2,8% dan tingkat kepercayaan sebesar 95%.

Sejumlah sifat kepemimpinan yang diinginkan ada pada calon pemimpin Jabar ialah peduli dan perhatian, jujur dan tak korupsi, berprestasi, berani dan tegas, mampu memimpin, pintar, berpenampilan menarik, religius, membela umat Islam, serta mempertahankan budaya Sunda. Di semua kategori karakter personal Kang Emil unggul. Pada kategori berprestasi, misalnya, Ridwan dianggap 49,1% responden lebih unggul ketimbang Deddy Mizwar 16,5%.

"Hasil survei menunjukkan 20,3% publik menginginkan pemimpin yang memiliki sifat merakyat sebagai kriteria utama, kemudian sifat jujur dan berintegritas 13,6%, dan berpengalaman 12,3%," jelas Hanta.

Survei tersebut juga menunjukkan elektabilitas Kang Emil yang belum tergoyahkan. Pada skema top of mind, Kang Emil dipilih sebanyak 24,2% responden dibuntuti Deddy Mizwar 7,1% dan Dedi Mulyadi 4,3%. Pada skema head to head, Kang Emil dipilih 49,4% responden, sedangkan Deddy Mizwar dipercaya 28,8% responden.

"Untuk simulasi dua kandidat, sebanyak 21,8% belum menentukan pilihan. Gap elektabilitasnya 20,6%. Artinya, jika Pilkada Jabar 2018 hanya diikuti dua kandidat ini, suara akan banyak terdistribusi ke Ridwan Kamil," jelas Hanta.

Survei Poltracking juga merekam kandidat calon wakil gubernur yang diinginkan warga. Pada kategori ini, Dede Yusuf meraih 25,7%, dibuntuti Abdullah Gymnastiar 19,8%, Desy Ratnasari 9,3%, Daniel Muttaqien 4,9%, dan UU Ruzhanul Ulum 3,8%.

Poltracking juga membandingkan paket pasangan yang resmi diusung partai, yakni paket Golkar Emil-Daniel dan paket Deddy Mizwar-Ahmad Syaikhu. Pada skema ini, pasangan Emil-Daniel meraup 39,4% elektabilitas, sedangkan Deddy-Syaikhu mendapat 25,8%.

"Gapnya cukup signifikan. Namun, belum aman bagi Ridwan Kamil, sebab yang belum menentukan pilihan masih besar 34,8%. Ini menunjukkan peta pilgub Jabar masih sangat dinamis," terang Hanta, seperti dikutip dari mediaindonesia.com.

Wakil Sekjen Partai Golkar TB Ace Hasan Syadzily mengatakan, pihaknya bakal terus bekerja keras menyosialisasikan pasangan Emil-Daniel.

"Ini (hasil survei) menunjukkan pilihan kita tepat dan Daniel ternyata bisa meningkatkan elektabilitas cukup signifikan jika dibandingkan dengan kandidat (cawagub) yang ditawarkan partai pendukung lain," ujarnya. (MI/*)

Add Comment