Roberth Bangga dengan Prestasi Adrian Mattheis

JAKARTA (14 Maret): Ketua Fraksi Partai NasDem DPR RI, Roberth Rouw menjamu atlet seni bela diri campuran/mixed martial arts (MMA), Adrian Mattheis di ruang kerjanya, kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (14/3).

Adrian Mattheis merupakan atlet MMA yang berhasil meng-KO mantan juara dunia One Championship, Alex Silva dalam pertarungan kelas Strawweight di ajang One: Light Out, di Stadion Indoor Singapura, Jumat (11/3).

Roberth mengatakan, dirinya sengaja mengundang Adrian untuk menyampaikan selamat atas kemenangan fantastisnya itu. Juga untuk memberi semangat untuk karir Adrian ke depan.

“Semua anak yang lahir di Papua punya tanggung jawab menyejahterakan Papua, ikut mengangkat harkat martabat tanah Papua. Sebagai anak Papua bangga dengan anak-anak Papua yang sudah berprestasi. Adrian ini sudah mengharumkan nama Papua dan Indonesia lewat prestasinya,” kata Roberth.

Ia menambahkan, sudah menyiapkan sejumlah hadiah untuk Adrian. Hadiah tersebut sebagai apresiasi, juga sebagai pemacu semangat Adrian agar lebih berprestasi.

“Kalau ada adik-adik yang berprestasi, saya sudah minta teman-teman (anggota Fraksi NasDem DPR RI) untuk memerhatikan, diberikan apresiasi hingga menjadi motivasi. Ada hadiahnya untuk Adrian, tapi tidak usah lah dikasih tahu,” ujar Roberth.

Legislator NasDem dari Dapil Papua itu menegaskan Partai NasDem akan senantiasa mendukung atlet olahraga nasional, khususnya di Papua.

“Partai harus bisa membantu menaikkan taraf hidup, prestasi masyarakat di semua lini, tak hanya olahraga. Apalagi partai yang sudah diberi mandat oleh rakyat. Maka partai harus bisa memberikan manfaat bagi masyarakat,” tambahnya.

Roberth mengingatkan seluruh masyarakat agar senantiasa menjaga kerukunan antarwarga negara. Ia mengingatkan bahwa perbedaan adalah sebuah keniscayaan, tidak boleh dijadikan alasan untuk bermusuhan.

“Orang Jawa lahir di Papua adalah anak Papua. Siapa saja lahir di Papua ya itu anak Papua. Karena dia lahir di situ, tanah tumpah darahnya di situ. Sekarang kan banyak, wah ini bukan orang asli. Dari dulu kita hidup di Papua itu tidak ada. Anak papua hidup bersama secara damai. Ini yang harus sama-sama kita pahami, anak-anak Papua saya bangga,” papar Roberth.

Dalam kesempatan tersebut, Adrian menceritakan bahwa ini merupakan pertama kalinya ia masuk ke Gedung DPR RI. Ia pun menyampaikan terima kasih kepada Roberth Rouw yang mengundangnya.

“Kalau makan sudah sering diajak sama bapak (Roberth), baik di rumah atau waktu ada cara ibadah. Kali ke dua ini ketemu bapak, saya kaget juga diundang ke sini. Biasa nonton di TV, sekarang diundang langsung ke ruangan,” ujarnya.

Mengenai kemenanganya, Adrian mengaku ini sebagai obat sakit hatinya. Ia menegaskan, masih sering sakit hati jika ada orang yang rasis dan menjelekkan suku Papua.

“Jujur saja, saya kulit putih, saya punya rambut lurus, tapi saya lahir besar di Papua. Saya sakit hati ada yang bilang monyet. Saya pesan satu saja, siapa yang tidak menghargai perbedaan, berarti dia tidak menghargai ciptaan Tuhan. Saya dari kecil main dan tumbuh dengan mereka, kita sama-sama orang. Tidak boleh rasis begitu,” tukasnya.

(Dis/*)

Add Comment