Surya Paloh Beri Perhatian Lebih ke Aceh

BANDA ACEH (27 Juni): Ketua Umum (Ketum) Partai NasDem, Surya Paloh pulang kampung ke Aceh dalam rangka Peresmian dan Peusijuek kantor baru DPW NasDem Aceh, Senin (27/6). Gedung megah lima lantai itu dibangun Surya di Jalan Prof Ali Hasyimi, Pango, Banda Aceh dalam waktu enam bulan.

“Kader Partai NasDem di wilayah ini sewajarnya berbangga hati dengan partai ini karena ini adalah partai nasional yang didirikan oleh anak yang punya kampung di tempat ini,” kata Surya dalam sambutannya.

Surya menekankan Partai NasDem terus berjuang mensosialiasikan gagasan serta pikiran-pikiran perubahan yang disebut restorasi Indonesia sebagai komitmen merawat persatuan dan kesatuan bangsa ini.

“Partai ini telah menunjukkan eksistensinya memberikan sesuatu yang berarti meneruskan cita-cita besar tidak hanya datang dari para pendahulu bangsa ini, proklamator bangsa ini tapi juga para pemimpin-pemimpin Aceh yang telah mendahului kita,” kata Surya.

Dalam rangka semangat mewujudkan gerakan perubahan itu Surya menegaskan NasDem tidak bisa melakukannya sendiri. Diperlukan kolaborasi dan konsistensi termasuk dukungan berarti dari seluruh tokoh masyarakat, termasuk para guru hingga para abu atau pemuka agama.

“Agar saya bisa konsisten menjalankan perjuangan yang saya anggap tidak hanya berkepentingan untuk pribadi saya sebagai anak Aceh, tidak juga bagi keluarga saya, tidak juga bagi Partai NasDem ini,” kata dia.

Surya mengatakan bahwa semua upaya tersebut diniatkan untuk memberikan sesuatu yang lebih berarti bagi bangsa Indonesia. Di sisi lain Surya juga mengatakan secara terus terang sebagai putra Aceh dirinya mempunyai pandangan tersendiri dalam melihat Aceh hari ini.

“Karena sesungguhnya kita tidak bisa mengharapkan kebanggaan itu akan datang dari mana pun kecuali diri kita,” kata Surya.

Surya menaruh perhatian lebih ke kampung halamannya itu. Dia tidak ingin Aceh yang punya kekayaan alam dan posisi strategis hingga sejarah luar biasa di mata dunia justru tertinggal dari provinsi lain.

“Restorasi kita maksudkan itu untuk menjaga semua apa yang sudah ada yang kita miliki sebagai suatu bangsa yang harus kita rawat mulai dari kearifan lokal, adat istiadat kita punya itu semua seperti tarian Ranup Lampuan itu tidak boleh hilang,” kata Surya.

Surya melanjutkan NasDem sangat menyadari peran tersebut. Dia melihat tidak ada artinya NasDem yang dia dirikan dengan membawa semangat rakyat Aceh apabila tidak memberikan arti bagi masyarakat Aceh itu sendiri. Dia pun mengajak semua pihak berjuang bersama membawa Aceh lebih baik lagi.

“Kita semuanya berkewajiban bahu membahu menyingsingkan lengan baju dan mengatakan Aceh segera akan bangkit,” kata Surya.

(WH)

Add Comment