NasDem Sulsel Sentuh Jalan Rampi Lutra Peninggalan Belanda
MAKASSAR (17 Agustus): Tiga bulan berjalan, Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai NasDem Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) terus berupaya membuka jalur sepanjang 84 kilometer menuju Rampi. Saat ini tersisa lima kilometer lagi.
Masyarakat Kecamatan Rampi di Kabupaten Luwu Utara (Lutra) masih mendambakan infrastruktur jalan layak. Sebab di Hari Ulang Tahun (HUT) ke-77 Indonesia, akses jalan di daerah terpencil itu belum tersentuh pembangunan.
Menurut penuturan warga setempat, rintisan jalan di Kecamatan Rampi merupakan peninggalan zaman pendudukan Belanda. Menurut warga, selepas kemerdekaan Indonesia belum ada pembangunan jalan di daerah itu.
Demikian juga disampaikan Anggota Fraksi NasDem Luwu Utara, Haeruddin Yusuf. Berdasarkan informasi sejarah soal akses jalan Rampi dari para pekerja yang dilibatkan selama pengerjaan.
“Jadi baru NasDem yang menyentuh setelah Belanda. Makanya namanya di sana Jalan Belanda. Warga lokal bilang seperti itu,” kata Haeruddin dalam keterangan yang diterima nasdem.id. Rabu (17/8).
Sementara itu Ketua DPW NasDem Sulsel, H. Rusdi Masse (RMS) mengatakan pembukaan jalur menuju wilayah Rampi yang terisolasi tersisa 5 kilometer ditargetkan bisa rampung satu bulan ke depan.
“Pembangunan ruas jalan menuju Rampi, sisa 5 km lagi kita tembus akan diselesaikan kurang lebih dalam waktu 1 bulan,” kata Rusdi Masse usai melantik kepengurusan DPD NasDem Luwu Utara, baru-baru ini.
Menurut RMS apabila NasDem tidak punya nurani, ketulusan, dan keikhlasan, maka pembangunan ruas jalan menuju Rampi tidak akan dikerjakan.
“Kalau Partai NasDem tidak punya nurani, tidak punya ketulusan dan keikhlasan, kalau hanya untuk memperoleh suara di Rampi, maka itu tidak akan dilakukan,” kata dia.
RMS membeberkan, banyak yang mengatakan hal tersebut mustahil untuk dilakukan. Namun dia membuktikan dengan menurunkan alat berat untuk mencoba membuka ruas jalan menuju Rampi.
“Semua orang mengatakan bahwa itu mustahil, saya bilang ‘kita tidak tahu kalau kita tidak coba’ antara mau berhasil atau tidak, kirim alat berat baru kita lihat siapa yang betul, siapa yang salah dan siapa yang perhatian,” kata dia.
Kemudian, Ketua DPD NasDem Lutra, Putri Dakka mengucapkan terima kasih kepada Rusdi Masse yang telah memfasilitasi pembukaan jalur di Rampi. Dia menilai hal itu dilakukan untuk menyelamatkan warga Rampi.
“Saya ucapkan terima kasih kepada kakak saya, Rusdi Masse. Karena beliaulah yang menyelamatkan Rampi tidak jadi pergi,” tukasnya.
(RO/WH/*)