NasDem Klungkung Komit Menangkan Paket Mantra-Kerta dan Swasta
KLUNGKUNG, (15 Februari): Praktik uang dalam berpolitik rupanya bukan lagi sesuatu yang tabu apalagi jelang helatan akbar Pilkada Bali 2018. Banyak cara digunakan dalam menarik simpati calon pemilih, salah satunya dengan menggunakan praktik uang atau kerap diistilahkan "Money Politic". Namun tidak demikian dengan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) NasDem Klungkung.
Bertempat di Banjar Kawan Desa Satra, Ketua DPD Nasdem Klungkung, Ketut Sukma Sucita, Rabu (14/2) mengingatkan anggotanya agar tidak terjebak dalam permainan 'Money Politic'.
Acara yang digelar sederhana dalam suasana kekeluargaan ini dihadiri para kader dan simpatisan sekaligus bentuk komitmen memenangkan paket Mantra-Kerta juga paket Swasta.
"Mereka ingin menunjukan komitmen dan menjadi contoh bagi warga yang lain, sanggup untuk menjadi saksi sebagai bentuk komitmen sekala dan niskala dari muda mudi, laki dan perempuan dalam memenangkan pasangan paket yang diusung, juga tidak tergiur dalam permainan uang," ujar Sukma.
Menurut Sukma, para kader sebenarnya telah menyadari apa yang akan terjadi dalam helatan kelak, namun demikian ia selaku Ketua DPD sudah sepatutnya mengingatkan kembali para kader agar tidak tergelincir dalam 'jebakan batman'.
"Tak elok sepertinya ketika memilih seorang pemimpin dengan memggunakan uang," tandasnya.
Lebih jauh disebut Sukma, mereka sebenarnya sangat berharap muncul pejabat atau pemimpin yang cerdas jujur dan mengerti dengan keadaan dan kondisi mereka.
"Mereka sangat mengharapkan ada orang yang mampu mendampingi dan membimbing mereka untuk menjadi lebih maju," katanya menutup.(NasDem Bali/Lius/*)
