Unggul Hitung Cepat Pilwalkot Bandung, Farhan-Erwin Tunggu Hasil Final KPU
BANDUNG (27 November): Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bandung nomor urut 3, Muhammad Farhan dan Erwin, unggul berdasarkan hasil quick count Pilwalkot Bandung 2024 yang dirilis oleh Lembaga Survei Indikator Politik dan Charta Politika.
Meski demikian, pasangan ini tetap menunggu hasil resmi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk memastikan kemenangan mereka.
Hasil quick count yang dipantau hingga pukul 17.52 WIB menunjukkan data masuk sebesar 80%, dengan tingkat partisipasi pemilih mencapai 69,97% dan margin of error sebesar 1,69%.
Dalam hitung cepat tersebut, pasangan Farhan-Erwin unggul dengan perolehan suara sebesar 45,5%, diikuti pasangan Haru Suandharu-Dhani Wirianata di posisi kedua dengan 35,25%.
Sementara itu, pasangan Arfi Rafnialdi-Yena Iskandar Ma’soem meraih 12,11% suara, dan Dandan Riza Wardana-Arif Wijaya mendapatkan 7,14%.
Farhan mengungkapkan rasa syukur atas hasil sementara tersebut. Namun, ia menegaskan bahwa timnya akan tetap menunggu hasil final dari KPU.
“Alhamdulillah, berdasarkan quick count dari beberapa lembaga survei, pasangan 03 unggul sementara. Namun, ini baru hasil awal. Kami akan menunggu ketetapan akhir dari KPU terkait Pilwalkot 2024,” ujar Farhan di Rumah Pemenangan di Jalan Bengawan No. 17, Bandung, Rabu (27/11).
Farhan juga menyebutkan bahwa selisih suara dengan pasangan nomor urut 2, Haru-Dhani, yang berada di kisaran 8-10%, memberikan rasa percaya diri bahwa hasil ini akan konsisten. Namun, ia tetap menekankan pentingnya menjaga persaudaraan di tengah persaingan politik.
“Secara statistik, kami cukup percaya diri. Tapi yang terpenting, saya dan paslon lain sepakat bahwa bagaimanapun hasilnya, kita tetap saudara,” katanya.
Farhan menegaskan bahwa saat ini tugas utama tim pemenangan dan relawan adalah memastikan keabsahan suara dalam proses real count.
Ia juga akan berkoordinasi dengan pimpinan partai dan KPU untuk memastikan semua tahapan penghitungan berjalan dengan baik.
Meski optimistis, Farhan mengingatkan timnya untuk tetap rendah hati dan siap menghadapi segala kemungkinan hingga hasil resmi diumumkan oleh KPU.
“Kami akan memastikan data real count dari para saksi sesuai dengan hasil quick count dan exit poll. Malam ini kami evaluasi dan koordinasi, lalu besok akan berkomunikasi dengan KPU untuk jadwal pleno di tingkat kecamatan,” jelasnya.
(WH)