Nurhadi Dorong Kemendukbangga Optimalkan Program Genting
JAKARTA (20 Februari): Anggota Komisi IX DPR RI dari Fraksi Partai NasDem, Nurhadi, menilai program Gerakan Orangtua Asuh Cegah Stunting (Genting) Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga (Kemendukbangga) belum optimal menggema di masyarakat.
“Kami yang di lapangan belum merasakan dengung atau gaung dari program Genting ini,” ujar Nurhadi saat Rapat Kerja Komisi IX DPR dengan Mendukbangga, Wihaji di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (19/2/2025).
Legislator Partai NasDem dari Daerah Pemilihan Jawa Timur VI (Kabupaten Blitar, Kediri, Tulungagung, Kota Blitar, dan Kota Kediri) itu mengungkapkan, Kemendukbangga mesti melibatkan anggota DPR RI dalam mengimplementasikan program langsung ke masyarakat untuk mencegah stunting.
Terlebih, program Genting juga ditopang kedermawanan masyarakat dalam menekan angka stunting di Indonesia.
“Kami sebagai anggota Komisi IX DPR dilibatkan untuk mengajak saudara-saudara kita yang memiliki rezeki lebih untuk menjadi penopang program Genting,” ungkap Nurhadi.
Merujuk pada laporan World Giving Index 2024, kata dia, Indonesia berada di urutan puncak sebagai negara paling dermawan sedunia. Bahkan capaian tersebut diraih selama tujuh tahun berturut-turut.
Hal tersebut, menurut Nurhadi, dapat membantu Kemendukbangga agar mengoptimalkan kinerjanya, terutama untuk menekan angka stunting di Indonesia.
“Kalau melihat anggaran dari Kemendukbangga/BKKBN, tidak sebanyak kementerian atau badan negara yang lain. Namun, saya sangat mengapresiasi program yang intinya dari luar serapan APBN. Ini luar biasa,” jelas Nurhadi.
“Salah satunya program Genting. Ini sebenarnya linier dengan karakter orang Indonesia yang suka berbagi, suka bersedekah. Ini bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya,” pungkasnya.
(Safa/*)
