Martin Pastikan Baleg Aktif Serap Aspirasi Publik terkait RUU Komoditas Strategis

BOGOR (26 September): Wakil Ketua Badan Legislasi (Baleg) DPR RI, Martin Manurung, mengatakan Baleg terus berupaya menyerap aspirasi publik, seperti dari para ahli terkait pembahasan RUU Komoditas Strategis. Menurutnya, keterbukaan menjadi kunci dalam proses dialog serta penyusunan peraturan.

“Agenda ini sebagai bagian dari Baleg goes to campus yang bertujuan untuk menyerap langsung aspirasi terkait pembahasan RUU yang sedang dibahas,” kata Martin dalam kunjungan Baleg DPR ke Institut Pertanian Bogor (IPB), Jawa Barat, Kamis (25/9/2025).

Dalam kunjungan tersebut, menyerap aspirasi publik terkait RUU Komoditas Strategis. Ia mengapresiasi seluruh aspirasi yang disampaikan oleh para ahli. Hal itu sangat bernilai karena mencerminkan keberagaman cara pandang masyarakat. Dalam forum tersebut Baleg DPR mendapatkan banyak masukan tentang produk-produk unggulan sejumlah komoditas perkebunan.

“Kita memiliki keunggulan khususnya komoditas pangan dan perkebunan, dalam situasi global seperti saat ini dapat memberikan manfaat bagi pemasukan negara, namun sering kali sektor ini mengalami masalah sehingga mengakibatkan kendala dalam pemasukan negara,” kata Martin.

Mengingat potensi besar sektor perkebunan dan pertanian terhadap penerimaan negara tersebut, ia menilai RUU Komoditas Strategis perlu segera disahkan. Melalui RUU ini, negara akan memberikan perlindungan bagi komoditas perkebunan nasional.

Menurutnya, RUU Komoditas Strategis juga akan menjadi instrumen hukum yang mampu mendorong kemandirian industri dan memperkuat posisi pertanian dalam perekonomian.

“Melalui RUU ini diharapkan negara tidak lagi bergantung pada ekspor, komoditas yang memang memiliki pengaruh terhadap pendapatan negara juga harus dilakukan hilirisasi,” tuturnya. (dpr.go.id/*)

Add Comment