HUT ke-14 NasDem, DPD Blitar Ajak Masyarakat Rawat Lansia dengan Kasih
BLITAR (9 November): Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-14 Partai NasDem bertema “Konsisten Membawa Arus Perubahan”, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai NasDem Kabupaten Blitar melaksanakan kegiatan bakti sosial di dua pondok lansia, yakni Pondok Lansia Baitul Miftahul Jannah pimpinan Bapak Muhammad Arif di Desa Dandong, Kecamatan Srengat, dan Pondok Lansia Bendeloje pimpinan Ibu Handayanah di Desa Kendalrejo, Kecamatan Talun, Kabupaten Blitar, Jawa Timur, baru-baru ini.
Kegiatan bakti sosial ini merupakan wujud nyata komitmen kerja kemanusiaan yang diinisiasi oleh Ketua DPD NasDem Kabupaten Blitar, Nurhadi, yang juga merupakan anggota DPR RI Komisi IX Fraksi Partai NasDem. Turut hadir jajaran pengurus DPD, DPC NasDem Blitar, serta relawan.
Dalam kesempatan tersebut, Nurhadi beserta rombongan tidak hanya menyalurkan bantuan sembako dan kebutuhan dasar lainnya, tetapi juga membawa pesan moral yang mendalam bahwa bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai dan merawat para lansia sebagai bagian dari tanggung jawab negara.
“Kita tidak sekadar berbuat baik, kita sedang menunaikan utang moral bangsa kepada mereka yang sudah bekerja, membayar pajak, dan membesarkan negeri ini. Perhatian pemerintah terhadap lansia saat ini sudah cukup baik, tetapi harus lebih dimaksimalkan lagi. Harus menjadi perhatian khusus terhadap kebutuhan hidup dan kesehatan para lansia di pondok-pondok yang dikelola masyarakat seperti Pak Arif dan Bu Han ini dengan tulus ikhlas,” ujar Nurhadi.
Nurhadi juga menegaskan bahwa aksi sosial ini bukan hanya sebatas penyaluran bantuan, tetapi juga bentuk konsistensi Partai NasDem untuk terus berbakti kepada masyarakat, termasuk di lingkungan kecil yang sering luput dari perhatian publik.
Nurhadi menyerukan agar perhatian terhadap para lansia, khususnya yang berada di pondok lansia swadaya masyarakat, diwujudkan melalui kebijakan publik yang nyata, berkeadilan, dan berkelanjutan. Menurutnya, banyak pondok lansia yang belum tersentuh program pemerintah karena keterbatasan administrasi kelembagaan maupun administrasi pribadi para lansia.
Ia menegaskan bahwa kerja kemanusiaan harus menjadi fondasi utama dalam membangun bangsa.
“Negeri yang beradab bukanlah yang sekadar tumbuh cepat, tetapi yang tidak membiarkan orang tuanya menua dalam kesepian,” tegas Nurhadi.
Aksi nyata ini juga menjadi bagian dari rangkaian HUT ke-14 Partai NasDem sekaligus motivasi untuk menumbuhkan kembali semangat empati di tengah masyarakat. Melalui langkah kecil seperti menyapa, mendengar, dan memberi perhatian kepada para lansia, diharapkan muncul kesadaran kolektif bahwa mereka yang dahulu berjuang membangun bangsa ini layak mendapatkan perhatian dan kasih sayang.
“Banyak pelajaran berharga yang kita dapatkan dari Pak Arif dan Bu Han, pimpinan pondok lansia, tentang keikhlasan dan ketulusan hati dalam merawat para lansia dengan berbagai latar belakang sosial, bahkan terhadap mereka yang mengalami gangguan jiwa (ODGJ),” tutup Nurhadi.
(WH/KL)
