Layanan SIM Gratis, NasDem Ajak Masyarakat Tertib Berlalu Lintas
JAKARTA (14 November): Pembuatan dan perpanjangan Surat Izin Mengemudi (SIM) gratis yang diadakan Partai NasDem bukan sekadar pelayanan publik, tetapi bagian dari gerakan besar meningkatkan kesadaran hukum masyarakat, terutama dalam hal tertib berlalu lintas.
Anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi Partai NasDem sekaligus Wakil Ketua Mahkamah Partai NasDem, Rudianto Lallo mengemukakan itu di Jakarta, Jumat (14/11).
Kegiatan pembuatan dan perpanjangan SIM gratis tersebut dilaksanakan Badan Advokasi Hukum (BAHU) DPP Partai NasDem sebagai kado spesial bagi masyarakat dalam rangka peringatan HUT ke-14 Partai NasDem yang jatuh pada 11 November lalu. Kegiatan itu digelar di Kampus Akademi Bela Negara (ABN) Partai NasDem, Pancoran, Jakarta Selatan dan mendapat sambutan antusias dari masyarakat.
Program tersebut terlaksana berkat kerja sama BAHU NasDem dan Polda Metro Jaya. Acara itu dihadiri Ketua BAHU NasDem, Atang Irawan, Sekjen BAHU Ucok Edison Marpaung, Gubernur ABN Nining Indra Shaleh, Wakil Sekjen Partai NasDem Siar Anggretta Siagian, serta anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi Partai NasDem sekaligus Wakil Ketua Mahkamah Partai NasDem, Rudianto Lallo.
Menurut Rudianto Lallo, melalui layanan SIM gratis itu, Partai NasDem ingin memberikan edukasi dan mengajak masyarakat untuk tertib dalam berlalu lintas karena selain keselamatan diri sendiri ada keselamatan keluarga dan orang lain yang harus dijaga.
Ia berharap bahwa layanan SIM gratis tersebut dapat menggugah masyarakat agar memahami pentingnya memiliki SIM sebagai syarat legal berkendara.
“Ini kegiatan dilaksanakan oleh kawan-kawan BAHU NasDem bersama Polda Metro Jaya dalam rangka pembuatan dan perpanjangan SIM bagi warga Jakarta. Ini bagian dari rangkaian Hari Ulang Tahun Partai NasDem untuk menggugah kesadaran hukum masyarakat,” jelasnya.
Menurut Rudianto, masih banyak warga yang berkendara tanpa SIM, sehingga kegiatan ini menjadi kesempatan untuk mendorong kepatuhan hukum secara lebih luas.
“Teman-teman dari Polda Metro mengapresiasi ini karena ini salah satu cara kita memasifkan supaya masyarakat yang berusia 17 tahun ke atas, punya motor, punya mobil, mau berkendara harus punya SIM,” ujarnya.
Selain pembuatan SIM baru, warga yang SIM-nya telah habis masa berlaku juga mendapat bantuan untuk memperpanjangnya.
“Bagi warga yang SIM-nya sudah mati, ya diperpanjang. Kami membantu langsung kawan-kawan kepolisian untuk memasifkan sosialisasi,” katanya.
Rudianto mengungkapkan kebahagiaannya melihat antusiasme warga dari berbagai profesi, termasuk sopir dan pekerja harian, yang merasa sangat terbantu dengan layanan gratis itu.
“Pendanaannya dari kawan-kawan BAHU NasDem. Itu kebahagiaan tersendiri karena Partai NasDem hadir memenuhi kebutuhan masyarakat, khususnya lapisan bawah,” ujarnya.
Tingginya minat masyarakat, membuat panitia harus membatasi jumlah peserta. Dalam waktu singkat, lebih dari 200 warga telah mendaftar.
“Penting sekali ini dilakukan rutin tiap tahun. Ketika dibuka, langsung penuh. Pendaftarnya sudah 200-an dan kita batasi karena fokusnya menggugah kesadaran warga,” tutur Rudianto.
Melalui kegiatan itu, kata Rudianto, Partai NasDem berharap semakin banyak masyarakat yang sadar akan pentingnya tertib berlalu lintas dan memahami bahwa kepatuhan hukum adalah bagian dari menjaga keselamatan bersama.
(WH/KL)