Fauzi Amro Salurkan Beasiswa PIP untuk Siswa Lubuk Linggau
LUBUK LINGGAU (26 Desember): Anggota DPR RI dari Fraksi Partai NasDem, Fauzi Amro, menyalurkan beasiswa Program Indonesia Pintar (PIP) di SMP Negeri 6 Lubuk Linggau dan SD Negeri 81 Lubuk Linggau, Sumatra Selatan (Sumsel), Rabu (24/12/2025).
Meski di tengah masa liburan sekolah, Fauzi langsung mendatangi kedua sekolah tersebut dan menunjukkan komitmen kuat terhadap kemajuan pendidikan.
“Program Indonesia Pintar ini kami dorong agar benar-benar menyentuh anak-anak dari keluarga kurang mampu. Tujuannya jelas, jangan sampai ada siswa yang putus sekolah hanya karena persoalan biaya,” kata Fauzi di hasapan kepala sekolah dan para guru.
Legislator dari Dapil Sumsel I (Kabupaten Banyuasin, Musi Banyuasin, Musi Rawas, Musi Rawas Utara, Kota Lubuk Linggau, dan Palembang) itu menjelaskan, PIP merupakan program bantuan pemerintah yang menyasar siswa dari jenjang SD, SMP hingga SMA, guna membantu memenuhi kebutuhan pendidikan dan menjaga keberlanjutan sekolah para peserta didik.
Menurut Fauzi, wilayah Musi Rawas, Lubuk Linggau, dan Musi Rawas Utara menjadi perhatian khusus agar generasi muda tetap memperoleh akses pendidikan yang layak dan berkelanjutan.
“Pendidikan adalah kunci masa depan. Karena itu kami ingin memastikan anak-anak di daerah tetap bisa bersekolah dan meraih cita-cita mereka,” ujarnya.
Selain PIP, Fauzi juga menyampaikan dukungannya terhadap kebijakan Pemerintah Kota Lubuk Linggau di sektor pendidikan, termasuk program pembagian seragam sekolah gratis bagi siswa SD dan SMP yang telah direalisasikan.
“Kami sangat mendukung program seragam sekolah gratis. Sinergi pemerintah pusat dan daerah harus terus diperkuat agar manfaatnya benar-benar dirasakan masyarakat,” katanya.
Untuk tahun 2025, Fauzi mengungkapkan kuota penerima PIP di wilayah Musi Rawas, Lubuk Linggau, dan Musi Rawas Utara berkisar 50 hingga 60 siswa per daerah dari jenjang SD sampai SMA. Secara keseluruhan, jumlah penerima bantuan tersebut mencapai sekitar 180 siswa.
Ia memastikan Program Indonesia Pintar akan terus diperjuangkan dengan prioritas utama bagi siswa-siswi yang paling membutuhkan.
“Insyaallah, program ini akan terus berlanjut agar semakin banyak anak terbantu dan masa depan pendidikan di daerah semakin baik,” pungkasnya.
(Yudis/*)