NasDem Malut Diperkuat Sejumlah Tokoh Besar
TERNATE, (27 Mei): Partai NasDem semakin mendapat tempat di hati masyarakat. Hal ini dapat dilihat dari besarnya gelombang dan antusias para tokoh yang melabuhkan dirinya ke Partai NasDem. Salah satunya terjadi di NasDem Maluku Utara (Malut).
Hal tersebut diungkapkan Wasekjen NasDem Bidang Organisasi, Keanggotaan dan Kaderisasi, Hermawi Taslim usai mengikuti jalannya kegiatan rapat pleno NasDem Wilayah Malut sejak awal acara hingga akhir, di Royal Ternate Restor Ternate, Jum’at (25/5).
“Ada sejumlah mantan penyelenggara Pemilu seperti mantan Ketua KPUD tingkat kabupaten dan sejumlah pimpinan ormas pemuda/mahasiswa dari KNPI, GMKI, HMI, GMNI dan GAMKI juga masuk dalam Daftar Calon Sementara (DCS) Partai NasDem,” katanya.
Menurutnya banyak juga tokoh perempuan dari berbagai kalangan termasuk istri bupati dan Danramil yang memutuskan bergabung ke NasDem.
“Yang lebih mengherankan sekaligus menggembirakan lagi adalah hadirnya anak Sekwilda aktif dan anak bupati aktif dari partai lain yang justru lebih memilih untuk ikut bergabung dalam barisan Caleg NasDem Maluku Utara (Malut),” katanya.
Selain itu beberapa Pegawai Negeri Sipil (PNS) senior setingkat kepala dinas, baik yang sudah purna tugas maupun yang masih aktif dan siap mengundurkan diri juga ikut bergabung. Ditambah lagi menurut Taslim para petahana DPRD dari partai lain juga akhirnya memutuskan berlabuh ke NasDem.
“Dan juga tidak ketinggalan putra Sultan Ternate yang juga putra mahkota kerajaaan ternate positif bergabung dalam barisan panjang Caleg partai yang mencetuskan Politik Tanpa Mahar ini," terangnya.
Hal ini lah yang membuat pria yang dekat dengan mendiang almarhum Gus Dur ini jadi lebih mengerti dan optimis bahwa tekad untuk meraih kemenangan di Maluku utara itu sepertinya akan terwujud.
“Selain konsolidasi yang mantap, para calon legislatif (Caleg) yang dipresentasikan juga sangat mumpuni dengan berbagai latar belakang yang sangat memadai,” katanya.
Selain itu, Taslim melanjutkan di beberapa Dewan Pimpinan Daerah (DPD) NasDem yang ada di Maluku Utara jumlah Bacalegnya saat ini sudah melebihi seratus persen. Untuk itu Taslim berharap pihaknya dapat secara objektif dan matang dalam mempertimbangkan siapa yang akan ditetapkan untuk menjadi Calon Legislatif dari Partai NasDem.
“Dan yang tidak kalah pentingnya adalah bagaimana bisa mengkomunikasikan secara elegan keputusan yang diambil ini kepada mereka yang namanya tidak terikut dalam gerbong daftar calon sambil juga memikirkan untuk bagaimana bisa memberi peran apa kepada mereka sehingga mereka tetap ada di dalam rumah besar Partai NasDem,” pungkasnya.
DPD NasDem di Maluku Utara yang saat ini sudah melewati batas kuota adalah Halmahera Utara yang memiliki 34 calon dari kuota 25 kursi , Halmahera Selatan yang memiliki 40 caleg dari 30 yang kursi ada dan Halmahera Timur dengan hanya 20 kuota dan saat ini sudah menerima sedikitnya 30 formulir dari para Bacaleg.(H. Taslim/*)
