Garda Pemuda NasDem Gagas Diskusi ‘Kita & Pancasila’

Getting your Trinity Audio player ready...

JAKARTA, (1 Juni): Garda Pemuda NasDem (GP NasDem) menggelar talk show bertajuk ‘Kita dan Pancasila’ di Kaffeine SCBD, Jakarta, Jumat, (1/6). Acara yang ingin membahas nilai-nilai serta pengamalan Pancasila bagi para pemuda tersebut dilakukan untuk memperingati Hari Lahirnya Pancasila.

Kegiatan ini menghadirkan tokoh publik terkemuka dari berbagai latar belakang sebagai pembicara seperti Nafa Urbach (Aktris), Jonathan Frizzy (Aktris), Ivanhoe Semen (Wakil Ketua Umum Bidang Politik DPP GP NasDem), Fajar Nugros (Sutradara Film & Ketua DPP GP NasDem), Rony Immanuel/Mongol Stres (Komika & Ketua DPW GP NasDem Sulawesi Utara), Marlev Mainaky (Mantan Atlet Bulutangkis), dan Zivanna Letisha Siregar (Puteri Indonesia 2008 & Penulis Buku) dengan dipandu penyanyi muda berbakat yang kini terjun di kancah politik, Putri Bilnova dan Ikhsan Tualeka.

Wakil Ketua Umum Bidang Politik DPP GP NasDem, Ivanhoe Semen, menyebutkan bahwa saat ini banyak dari generasi muda mengalami krisis identitas yang tidak lagi mencerminkan seorang yang ‘Pancasilais’. Padahal menurutnya, Pancasila yang digali dari akar budaya bangsa akan selalu kontekstual dan selalu dapat menjawab tantangan zaman.

“Garda Pemuda NasDem ingin kembali menggelorakan semangat Pancasila didalam jiwa setiap anak bangsa, khususnya generasi muda. Lewat talk show ‘Kita dan Pancasila’ ini kami ingin kembali menyerukan kepada pemuda Indonesia bahwa kita punya Pancasila sebagai ideologi Pemersatu Bangsa,” ucap Ivanhoe.

Terkait tokoh publik yang diundang sebagai pembicara pada acara talk show ini, Ivanhoe berharap ragam latar belakang profesi yang berbeda ini dapat menjadi inspirasi untuk turut menerapkan nilai-nilai Pancasila dalam pemilihan segala jenis profesi yang dipilih.

“Mereka akan membagi cerita bagaimana Pancasila menjadi pegangan mereka dalam menjalankan profesinya dan tentunya dalam menjalankan kehidupan mereka sehari-hari sebagai anak bangsa yang cinta terhadap Indonesia,” lanjut Ivanhoe.

Nafa Urbach yang baru saja bergabung sebagai kader Partai NasDem, turut menyampaikan alasannya ketika memutuskan untuk bergabung ke dunia politik sebagai salah satu caranya sebagai perempuan dalam menerapkan nilai keadilan yang tercermin di dalam Pancasila.

“Dengan masuk ke dunia politik lewat Partai NasDem, saya harap dapat membawa saya untuk bisa melakukan berbagai hal baik di mana saya bisa membantu anak-anak dan perempuan korban pelecehan untuk mendapatkan perlakuan yang layak di Indonesia,” jelasnya.(*)

Add Comment