NasDem Karawang Serukan Pemerataan Pembangunan
KARAWANG (1 Agustus): Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai NasDem Kabupaten Karawang Dian Fahrud Jaman menilai pembangunan di daerah tanah jawara belum merata.
Komandan NasDem Karawang ini merasa prihatin dengan masih adanya warga Karawang yang hidup di ambang jurang kemiskinan, terutama di kalangan buruh tani.
"Rata-rata mereka yang miskin di Karawang ini merupakan buruh tani, sekitar 20 ribu lebih warga miskin di Karawang tidak memiliki rumah layak huni," katanya.
Menurutnya, ironis di tengah pesatnya pembangunan yang digalakkan di Karawang masih banyak ditemukan buruh tani yang hidup dalam himpitan ekonomi, bahkan tidak memiliki rumah tinggal yang layak huni.
"Buruh petani itu hanya dapat upah 35 sampai 50 ribu rupiah per hari, sedangkan jumlahnya sangat banyak. Namun upaya yang dilakukan pemerintah daerah tidak dirasakan masyarakat," kata Dian kepada partainasdem.id Rabu (1/8).
Pria yang juga merupakan calon anggota legislatif DPRD Kabupaten Karawang ini meminta kepada pemerintah daerah untuk dapat memprioritaskan pembangunan ekonomi masyarakat secara merata.
"Sangat sedih sekali, kesenjangan perekonomian di Karawang ini sangat tinggi," ungkapnya.
Dian mencontohkan beberapa waktu lalu NasDem lewat Saan Mustopa Center turut ambil bagian dan menunjukkan komitmennya dalam pengentasan kemiskinan dan kesenjangan di Karawang lewat pemberian bantuan renovasi rumah dan beasiswa kepada keluarga Taslim salah satu buruh tani di Ciwaru, Karawang.
"Artinya tingkat kemiskinan di daerah pinggiran masih sangat tinggi," ungkapnya.
Selain itu beberapa waktu lalu NasDem Karawang juga, kata Dian, telah menggulirkan bantuan tujuh buah traktor untuk kelompok tani yang tersebar di tujuh wilayah di Karawang.(*)
