Mayoritas Warga DKI Puas atas Kinerja Ahok

JAKARTA (1 Februari): Tingkat kepuasan masyarakat terhadap kinerja Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok selama menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta, masih tinggi. Berdasarkan survei Charta Politika Indonesia, sebanyak 65,8% warga DKI puas atas kinerja Pemerintah DKI Jakarta.

Direktur Eksekutif Charta Politika Yunarto Wijaya menjelaskan, kepuasan warga Ibu Kota atas kepemimpinan Ahok selama menjabat terbagi menjadi dua, yakni sangat puas sebesar 10,3% dan cukup puas sebesar 55,5%.

Yunarto mengatakan, survei itu merupakan sosiotropik, yakni mengukur tingkat kinerja pemerintahan sebelumnya. "Ini dilakukan karena ada korelasi linear terhadap peluang petahana dalam Pilkada DKI," ujar Toto, sapaan akrab Yunarto, saat merilis survei Peta Elektoral Cagub-Cawagub DKI Jakarta Jelang Pencoblosan di kantor Charta Politika, di Jakarta, Rabu (1/2).

Tingkat kinerja Ahok, sebutnya, ditopang program Kartu Jakarta Pintar (KJP) yang mampu mengambil hati warga DKI sebanyak 58,1%. Kemudian Kartu Jakarta Sehat (KJS) dengan tingkat kepuasan warga sebesar 57,6%, pelayanan kantor kelurahan dan kecamatan 58,4%, serta kebersihan kota terhadap sampah 52,2%.

Toto juga membandingkan tingkat kinerja Ahok pada survei yang dirilis November 2016 dengan Januari 2017. Hasilnya, kepuasan warga DKI terhadap program KJS, KJP, dan penanganan banjir meningkat.

Untuk KJS, tingkat kepuasan warga meningkat dari 28,8% (November 2016) menjadi 29,7% (Januari 2017). Sementara untuk KJP, tingkat kepuasan meningkat dari 19,1% menjadi 21,9%.
Kepuasan warga terhadap Ahok melalui program penanganan banjir meningkat dari 8,7 persen menjadi 10,7 persen.

Namun demikian, ada sebanyak 31,6% warga DKI yang merasa tidak puas atas kepemimpinan Ahok. Ketidakpuasan mereka terletak pada penanganan kemacetan dan penyediaan lapangan kerja.*

Add Comment